Media Arab Juluki Shin Tae-yong sebagai ‘Pelatih Indomie’, Memang Apa Maksudnya? Ternyata Ada Kaitannya dengan….
Sumber :
  • PSSI

Media Arab Juluki Shin Tae-yong sebagai ‘Pelatih Indomie’, Memang Apa Maksudnya? Ternyata Ada Kaitannya dengan…

Selasa, 3 September 2024 - 20:58 WIB

tvOnenews.com - Media Arab menjuluki Shin Tae-yong sebagai ‘Pelatih Indomie’ menjelang pertandingan Timnas Indonesia vs Arab Saudi pada Jumat (6/9/2024) dini hari WIB.

Sebagaimana diketahui Timnas Indonesia dan Arab Saudi akan melakoni pertandingan perdana mereka di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Terdapat 18 tim yang terbagi ke dalam 3 grup masing-masing terdiri dari 6 tim. Dimana nantinya juara grup dan runner up akan langsung lolos ke Piala Dunia.

Sementara peringkat 3 dan 4 terbaik akan melakoni play off. Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong sendiri menargetkan realistis lolos via playoff.

Target realistis Shin Tae-yong itu tidak lain karena Grup C dihuni oleh tim-tim langganan Piala Dunia seperti Jepang, Australia, dan Arab Saudi.

Menjelang pertandingan Arab Saudi vs Timnas Indonesia, media Arab Arriyadiyah menjuluki Shin Tae-yong sebagai ‘Pelatih Indomie’.

“Pelatih Timnas Indonesia dari Korea Selatan telah mendapatkan ketenaran yang luas di luar pekerjaannya,” tulis Arriyadiyah dikutip Selasa (3/9/2024).

Beberapa waktu lalu, perusahaan makanan asal Korea Nong Shim memilih Shin Tae-yong untuk mengiklankan produk mie instan rasa Bulgogi

Sang pelatih menampilkan tarian mengikuti irama lagu dalam klip promosi tersebut, yang kemudian menjadi meme viral di Internet di kalangan netizen Korea Selatan dan Indonesia.

“Secara internasional merek mie instan paling terkenal asal Indonesia adalah ‘Indomie’,” tulis Arriyadiyah.

Shin Tae-yong adalah salah satu mantan bintang Timnas Korea Selatan. Ia berpartisipasi pada Piala Asia 1996 dan Olimpiade 1992.

Pada Agustus 2014, ia ditunjuk sebagai asisten Uli Stielike dari Jerman. Shin mengantarkan Prajurit Taeguk ke final Piala Asia 2015. Mereka meraih peringkat kedua setelah kalah dari Australia.

Ia memimpin tim U-23 di Olimpiade Rio 2016 dan tersingkir dari kompetisi di perempat final melawan Honduras. 

Shin juga langsung mengambil alih kemudi teknis kelompok umur di Piala Dunia 2017 yang diselenggarakan oleh Korea Selatan. Mereka tersingkir oleh Portugal di babak 16 besar.

Shin Tae-yong membawa Korea ke putaran final Piala Dunia 2018. Di ajang itu Korea kalah 1-0 dari Swedia, dan dengan skor 1-2 dari Meksiko, sebelum mengalahkan Jerman dengan mencetak double clean. 

Kegagalan di Piala Dunia 2018 membuat Shin mendapat banyak kritikan di negaranya.

Namun kemudian PSSI menunjuknya memimpin Timnas Indonesia sejak Desember 2019. 

Pilihan itu tepat, terbukti Skuad Garuda meraih prestasi luar biasa bersamanya. 

Pertama, mengantarkannya ke putaran final Piala Asia setelah absen selama 16 tahun.

Timnas Indonesia berkompetisi di turnamen tersebut dengan usia rata-rata 23,81 tahun yang merupakan usia terendah di antara tim-tim peserta. Meskipun usia para pemainnya masih muda, mereka berhasil lolos dari babak penyisihan grup. 

Shin Tae-yong pun berhasil membawa Timnas Indonesia lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pertama kalinya dalam sejarah. 

Kenaikan mereka ke tahap ini terjadi setelah menempati posisi kedua grup di babak kedua di belakang Irak, dengan tiga kemenangan, satu kali imbang, dan dua kali kalah.

Pada pertandingan pertama Timnas Indonesia akan bertemu Arab Saudi, Jumat (6/9/2024) di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah.

Pelatih yang dikenal dengan akronim STY di Indonesia ini memiliki dua orang putra, salah satunya adalah pemain sepak bola profesional, Shin Jae-won, yang saat ini membela klub Korea Selatan Seongnam.

(amr)

Follow tvOnenews.com di sini Google News.

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:37
03:27
15:26
14:16
02:25
03:14
Viral