Performa Apik Timnas Indonesia Dapat Sorotan dari Pandit Asing, Sampai Menyebut Nama Pemain Ini ...

tvOnenews.com - Dua pandit asing ikut menyoroti performa memukau timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong saat menahan imbang Australia.

Timnas Indonesia kembali memberi kejutan dengan berhasil menahan imbang pemilik ranking 24 dunia FIFA yakni Australia dengan skor 0-0.

Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (10/12/2024), Indonesia membuat lawan harus menerima berbagi poin 1.

Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong juga mempertahankan rekor tak terkalahkan, setelah pada laga sebelumnya bermain imbang juga menghadapi Arab Saudi dengan skor akhir 1-1.

_{Marselino Ferdinan mencoba menghadang Jackson Irvine pada saat timnas Indonesia tahan imbang Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026. (AFC)}

Dalam laga ini Maarten Paes terpilih sebagai Man of The Match, setelah tampil gemilang beberapa kali melakukan penyelamatan krusial ke gawang timnas Indonesia.

Maarten Paes menggagalkan beberapa peluang emas dari para pemain Australia untuk menciptakan gol, seperti melakukan tepisan dari tandukan pemain Australia dari tendangan pojok.

Meski, Australia tampil dominan menguasai 63 persen penguasaan bola, 19 tembakan, 32 sentuhan di kotak penalti lawan, dan 15 tendangan sudut.

Laga berjalan sengit, namun duel antara timnas Indonesia menghadapi Australia harus berakhir imbang, tanpa ada satupun gol.

Sebagai informasi, atas hasil seri timnas Indonesia menghadapi Australia di kualifikasi Piala Dunia, membuat tim Garuda mendapat poin tambahan 8.57 dan melaju ke peringkat 130 dunia dari 132.

Analisa pandit asing soal performa timnas Indonesia

Dua pandit asal Amerika Serikat yang sering menyoroti pertandingan di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, kali ini mereka memberikan analisisnya tentang timnas Indonesia.

Khususnya dalam dua laga terakhir, saat anak asuh Shin Tae-yong itu menahan imbang Arab Saudi dan Australia.

Menurut Soltero, berbeda pada laga melawan Bahrain, tim Australia mendominasi penguasaan pertandingan saat melawan Indonesia di GBK.

Namun, tim Garuda memiliki semangat ofensif yang sangat baik.

"Energi ofensif yang sangat cepat, kecepatan serangan balik yang, kita bisa lihat melawan Arab Saudi, sayangnya saat melawan Australia tidak terlihat," ungkapnya dilansir youtube Give N Go.

Di sisi lain, Soltero sangat mengakui bagaimana pertahanan dari timnas Indonesia, yang dijaga oleh Jay Idzes, Justin Hubner, dan Rizky Ridho.

"Kami mencatatnya di pertandingan terakhir untuk Indonesia, pertahanan mereka benar-benar telah diperketat, apakah itu Jay Idzes, Calvin Verdonk, dan Rizky Ridho di belakang," tuturnya.

"Apakah itu mendapatkan perhentian pertahanan terakhir, atau hanya penguncian yang sangat bagus, mereka benar-benar menutup Australia, dan membatasi mereka pada sangat sedikit peluang asli," sambungnya.

Dia juga membicarakan performa apik dari Maarten Paes, yang beberapa kali melakukan penyelamatan gemilang.

"Maarten Paes benar-benar beraksi," jelasnya.

Pada pertemuan terakhir di babak 16 besar Piala Asia 2023, timnas Indonesia kalah telak 4-0 dari Australia.

_{Pandit asing, Soltero berkomentar soal laga timnas Indonesia vs Australia.}

Sementara itu, pandit lainnya, Edward Reynoso mengapresiasi performa timnas Indonesia yang sangat jauh berbeda pada turnamen Piala Asia 2023 pada Januari lalu.

"Pada beberapa bulan lalu, di mana kami melihat tim Australia yang sama ini kalahkan timnas Indonesia 4-0, dan untuk mendapatkan hasil 0-0 seperti yang mereka lakukan hari ini, saya pikir sangat sangat mengesankan," ungkapnya.

"Alasan besar mengapa mereka mendapatkan clean sheet itu adalah Maarten Paes, kinerja yang luar biasa," tutupnya. (ind)