AFC Peringatkan Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Ada Apa?

Jakarta, tvOnenews.com - AFC memberi peringatan pada Timnas Indonesia untuk lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 

Timnas Indonesia mencatatkan dua poin di dua pertandingan perdana Kualifikasi Piala Dunia 2026. 

Bermain di laga tandang, Timnas Indonesia mencatatkan hasil imbang dengan skor 1-1 dari Arab Saudi. 

Setelah itu, Timnas Indonesia pun menahan tim langganan Piala Dunia, Australia imbang tanpa gol. 

Perjuangan Timnas Indonesia di hadapan 70 ribu lebih penonton yang hadir pun menarik perhatian AFC. 

Dalam ulasannya, AFC menilai Timnas Indonesia terus memberikan kesan menarik sebagai satu-satunya wakil Asia Tenggara ini.

"Tidak seperti Australia dan Qatar yang sudah merasakan kekalahan, Timnas Indonesia terus bersinar dengan tampil di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia untuk pertama kalinya," ulas AFC dikutip Sabtu (14/9/2024). 

AFC menyoroti semangat suporter yang menyuntikkan motivasi pada Jay Idzes cs memberikan kesan sendiri di pekan kedua ini. 

"Dengan laga imbang dari Arab Saudi diikuti oleh hasil imbang tanpa gol lawan Australia merupakan hasil dari skuad asuhan Shin Tae-yong yang solid dalam bermain 90 menit di Stadion Gelora Bung Karno," lanjut pernyataan AFC. 

Namun AFC justru memberikan peringatan bagi Skuad Garuda untuk lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. 

Pada edisi Oktober 2024, Timnas Indonesia akan menghadapi dua laga tandang yang terbilang sulit. 

Timnas Indonesia akan lebih dahulu menghadapi Bahrain di Stadion Nasional Bahrain pada 10 Oktober 2024. 

Setelah itu, Timnas Indonesia akan menghadapi China di Stadion Qingdao Youth Football pada 15 Oktober 2024. 

"Wakil satu-satunya ASEAN ini akan menghadapi Bahrain dan China pada Oktober 2024 dan lawan mereka akan benar-benar hati-hati untuk memanfaatkan keuntungan sebagai tuan rumah," tegas AFC. 

Timnas Indonesia akan bermain di hadapan 24 ribu suporter Bahrain dengan statistik kelam Timnas Indonesia yang pernah kalah 10-0 dari Bahrain. 

Selain itu, Federasi Sepak Bola China memilih stadion yang lokasinya tidak menguntungkan bagi Timnas Indonesia karena harus melalui perjalanan jauh. (hfp)