Shin Tae-yong Full Senyum! Striker Mirip Robert Lewandowski Ini Segera Perkuat Timnas Indonesia, Siap Jadi Tandem Ragnar Oratmangoen

Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong ketiban kabar baik setelah striker yang memiliki gaya bermain mirip Robert Lewandowski dikabarkan akan segera memperkuat skuad Garuda dan siap jadi tandem Ragnar Oratmangoen.

Seperti diketahui, PSSI terus melakukan program naturalisasi demi memperkukuh skuad Garuda asuhan Shin Tae-yong dalam mengarungi putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Di antaranya ada dua pemain keturunan yang tengah menjalani proses naturalisasi, yakni Mees Hilgers (FC Twente) dan Eliano Reijnders (PEC Zwolle) yang akan segera memasuki tahap akhir.  

Komisi X DPR RI memastikan bakal membahas proses naturalisasi kedua pemain asal Belanda itu pada Selasa (17/9/2024) di Gedung DPR, Jakarta.

Selain mereka, PSSI juga dikabarkan masih mengincar sejumlah pemain keturunan lainnya untuk dinaturalisasi menjadi WNI, salah satunya adalah Mauro Zijlstra.

Striker Volendam U-21 bertinggi 1,88 meter ini dianggap cocok untuk mempertajam lini depan Timnas Indonesia meski baru berusia 19 tahun.

Pada musim 2024/2025, Mauro Zijlstra sudah mencetak dua gol dan satu assist hanya dalam dua pertandingan untuk FC Volendam U-21.

Belum lama ini, Mauro Zijlstra mengaku sudah menyerahkan sejumlah dokumen ke PSSI untuk menjalani proses naturalisasi.

"Ya, saya sedang menjalani prosesnya. Kami sedang mengurus paspor Indonesia saya. Mereka (PSSI) tengah memeriksa dokumen yang dibutuhkan dan jika semuanya selesai saya akan segera terbang ke Indonesia," kata Mauro Zijlstra di podcast kanal YouTube media Belanda, Voetbal Primeur.

Mauro Zijlstra juga mengaku bahwa dirinya memiliki gaya permainan yang mirip dengan dua bomber top Eropa, yakni Robert Lewandowski (Barcelona) dan Joshua Zirkzee (Manchester United).

Penyerang berusia 19 tahun itu merasa mirip dengan Robert Lewandowski karena sama-sama sering memberikan umpan dan menjadi penghubung ke lini tengah selain mencetak gol.

"Gaya permainan saya lebih mirip tipe striker Robert Lewandowski dan Joshua Zirkzee, saya suka bergabung dan menghubungkan permainan dan saya juga bisa menyelesaikannya," kata Mauro Zijlstra.

Di sisi lain, pemain kelahiran Belanda itu merasa tak terlalu cocok dengan taktik permainan umpan silang bola atas, ia lebih menyukai permainan satu dua dan memberikan assist.

"Saya tidak seperti Luuk De Jong yang menyundul setiap umpan silang dari dalam kotak penalti, tetapi lebih seperti seseorang yang bisa ikut bermain dan mampu memberikan umpan," beber Mauro Zijlstra.

Terlepas dari hal itu, Mauro Zijlstra mengaku ingin segera memperkuat untuk Timnas Indonesia dan siap jadi tandem Ragnar Oratmangoen di lini depan.

"Ya, saya berharap demikian (memberikan umpan kepada Ragnar Oratmangoen) di masa depan," kata bomber FC Volendam U-21 itu.

Jika benar Mauro Zijlstra akan dinaturalisasi dan menjadi WNI, maka menambah opsi lebih banyak bagi Shin Tae-yong untuk mempertajam lini depan Timnas Indonesia.

Hal ini sejalan dengan keinginan Shin Tae-yong yang ingin memiliki bomber gacor setelah sempat mengeluh akan kekurangan striker moncer di lini depan skuad Garuda. 

Mauro Zijlstra pun diharapkan bisa segera menjalani proses naturalisasi dan rampung sebelum Shin Tae-yong kembali mengumpulkan para pemain Timnas Indonesia.

Bulan depan, Shin Tae-yong akan memimpin Timnas Indonesia saat bertandang ke markas Bahrain dan China pada 10 dan 15 Oktober 2024 dalam lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

(igp/yus)