- tvonenews.com - Julio Tri Saputra
Reaksi Berkelas Ketum PSSI Soal Polemik Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia, Fokus Kerja Sajalah
Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir kembali buka suara dan beri respons terkait isu para pemain naturalisasi di Timnas Indonesia yang memiliki paspor ganda.
Isu pemain naturalisasi memiliki paspor ganda ini makin ramai setelah Timnas Indonesia sukses menahan imbang Australia dalam matchday kedua putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Para pemain naturalisasi seperti Maarten Paes dan Jay Idzes dikabarkan memiliki paspor ganda tersebut.
Selain memiliki paspor Indonesia mereka juga disebut-sebut tak melepas paspor Belanda negara asal mereka.
Padahal, dalam undang-undang, di Indonesia tidak ada dwikewarganegaraan.
Isu paspor ganda pemain naturalisasi Timnas Indonesia sendiri pertama kali dilontarkan mantan Duta Besar RI untuk Polandia, Peter Gontha.
Pria yang juga seorang pengusaha itu merasa resah dengan program naturalisasi yang dilakukan PSSI untuk Timnas Indonesia.
"Apakah Anda tahu bahwa naturalisasi mereka hanya sementara, karena mereka mempunyai dua paspor, nanti kalau sudah selesai main di Indonesia mereka akan buang status WNI mereka? (saya tahu)," tulis Peter Gontha di akun Instagram pribadi miliknya.
Menanggapi hal itu, Ketua Umum PSSI Erick Thohir buka suara terkait tudingan pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang memiliki paspor ganda.
"Pasti ada perbedaan pendapat, tetapi ya kembali kita kerja saja lah. Kita enggak mau terjebak polemik-polemik, diskusi yang buat saya itu. Dan ini negara demokrasi, kritik itu sesuatu yang baik," ucap Erick saat ditemui awak media setelah dirinya menyaksikan final sepak bola putri PON 2024, Sabtu (14/9) lalu.
"Tetapi kita fokus saja lah, kita kerja, kerja, kerja, kerja," tambahnya.
Sementara itu, Timnas Indonesia sendiri bakal mempersiapkan diri untuk melakoni dua laga tandang putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C.
Setelah menghadapi Australia bulan ini, Timnas Indonesia akan bertamu ke Bahrain di Stadion Nasional Bahrain, Riffa pada 10 Oktober 2024 mendatang.
Kemudian lima hari berikutnya, anak asuh Shin Tae-yong itu bakal terbang ke Stadion Qingdao Youth Football, Shandong untuk hadapi tuan rumah China. (sub)