Striker Murni yang Nantikan Naturalisasi Ini Beri Penilaian pada Lini Depan Timnas Indonesia, Rafael Struick dan Ragnar Oratmangoen Itu ...

Jakarta, tvOnenews.com - Pemain Volendam U-21, Mauro Zijlstra tengah menantikan dimulainya proses naturalisasi demi membela Timnas Indonesia. 

Masih berusia muda dan punya posisi striker murni, Mauro Zilstra menjanjikan kontribusi untuk perbaikan lini depan Timnas Indonesia. 

Mauro Zilstra bahkan menilai kinerja calon rekan satu timnya itu. 

Pemain yang sudah mencetak lima gol dari empat pertandingan di awal musim ini pun mengikuti perjalanan Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Dalam laga perdananya, Timnas Indonesia mencatatkan hasil imbang dari Arab Saudi dan Australia.

Dia menyebut kelebihan Timnas Indonesia itu ada pada lini belakang. 

"Lawan Arab Saudi aku menyaksikan secara penuh, aku lihat di pertahanan sudah terlihat sangat bagus," kata Mauro Zijlstra dikutip dari kanal YouTube Yussa Nugraha, Sabtu (21/9/2024). 

Mauro Zilstra mengaku dengan sokongan lima pemain bek bisa membuat lawan sulit untuk lolos dari pertahanan Skuad Garuda. 

"Tapi aku pikir saat menyerang masih bisa lebih baik lagi, kalau sekarang lebih banyak bertahan, aku pikir saat menyerang bisa lebih tajam lagi untuk mencetak gol," kata Mauro Zijlstra.

Pemain berusia 19 tahun ini menyadari bahwa pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong lebih banyak rotasi pada pemain sayapnya. 

Bahkan dia juga mengomentari bagaimana Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick yang memiliki posisi asli sebagai sayap. 

"Kadang aku lihat Ragnar Oratmangoen di posisi striker dan kadang juga lihat Rafael Struick dan itu membingungkan, mereka tidak punya stiker murni," kata Mauro. 

Pemain yang memiliki darah Indonesia dari garis keturunan sang ayah ini mengakui posisi striker ini menjadi masalah yang bisa dicontek oleh tim lain. 

Dia pun berharap di masa depan Timnas Indonesia tak hanya bermain di Kualifikasi Piala Dunia tapi juga lolos ke Piala Dunia. 

"Aku ingin ereka tembus nomor 1 dan 2, tentu akan sulit karena ada Jepang yang sangat kuat," kata Mauro.

Seperti diketahui, posisi satu dan dua dalam Kualifikasi Piala Dunia akan langsung lolos ke Piala Dunia. Sedangkan posisi tiga dan empat akan melanjutkan perjuangan k putaran keempat. 

"Jadi aku berharap mereka bisa mencapai nomor tiga atau empat di Kualifikasi Piala Dunia," kata Mauro. 

Saat ini Mauro Zijlstra tengah menantikan proses naturalisasinya dimulai. 

Dia mengetahui syarat awal proses naturalisasi adalah dengan berfoto bersama Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. 

"Ya tentu untuk bertemu Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, supaya proses (naturalisasi) semakin dekat dan aku bisa bisa secepatnya bermain untuk Timnas Indonesia," kata Mauro Zijlstra.