Meski Ngebet Bela Timnas Indonesia, Monster 100 Gol Brasil Ini Bakal Sulit Gabung Skuad Garuda Karena Aturan Ketat Shin Tae-yong

Jakarta, tvOnenews.com - Peraturan ketat soal naturalisasi yang diterapkan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong membuat mimpi monster gol asal Brasil ini untuk berseragam Merah Putih bakal sulit terwujud.

Seperti diketahui, Timnas Indonesia memang dikabarkan bakal menambah kekuatan jelang matchday ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga dari para pemain naturalisasi.

Penambahan pemain keturunan bahkan diminta sendiri oleh Shin Tae-yong terutama untuk sektor lini serang yang dianggap kurang bertaji.

Hal tersebut disampaikan sendiri oleh Shin Tae-yong dalam wawancaranya bersama Exco PSSI, Arya Sinulingga di channel Youtube PSSI, Kamis (5/9/2024). “Kemungkinan, menurut saya, ini kemungkinan, dua pemain naturalisasi lagi sebagai tambahan,” ucap Shin Tae-yong. 

“Memang posisi striker yang sangat dibutuhkan saat ini, mungkin akan dua penambahan untuk posisi tersebut,” tambah sang pelatih.

Sejauh ini, PSSI sendiri dikabarkan bakal segera rampungkan proses naturalisasi Eliano Reijnders untuk mempertajam lini depan Timnas Indonesia.

Meski posisi idealnya adalah pemain sayap, namun insting gol Eliano Reijnders bisa membuat peluang skuad Garuda menjebol jala lawan semakin tinggi.

Selain Eliano Reijnders, ada satu pemain depan lain yang bisa dipilih PSSI untuk dinaturalisasi yakni David da Silva.

Pemain Persib Bandung asal Brasil tersebut bahkan secara terang-terangan mengaku siap menjadi WNI dan memperkuat Timnas Indonesia.

"Ya saya pikir saya akan menetap di sini (Indonesia). Saya juga berharap bisa bermain di timnas juga," kata David da Silva dilansir Youtube Transfermarkt Indonesia. 

Dirinya bahkan tak sungkan menawarkan diri ke pelatih Shin Tae-yong untuk meliriknya sebagai pemain tambahan di Timnas Indonesia.

"Saya ingin pakai jersey timnas, hai Shin Tae-yong saya di sini," tambahnya sambil tertawa. "Saya pikir timnas perlu banyak gol, memerlukan seorang striker. 

Meski berhasrat untuk memperkuat Timnas Indonesia, namun David da Silva sejauh ini masih belum memenuhi syarat menjadi WNI.

Pasalnya, mantan penggawa Persebaya tersebut baru 4 tahun beruntun bermain di Indonesia, sedangkan syarat menjadi WNI adalah berada di Tanah Air selama 5 tahun beruntun.

Selain itu, kesempatan David da Silva untuk memperkuat Timnas Indonesia pun sangat kecil meski dirinya resmi menjadi WNI.

Pasalnya, pelatih Shin Tae-yong sempat mengeluarkan peraturan untuk memanggil pemain yang hanya memiliki darah Indonesia untuk memperkuat timnas.

"Tidak ada pemain tanpa darah Indonesia yang membuat saya tertarik, ini yang saya lihat selama ini dan cari dari para pemain ini," kata Shin Tae-yong saat hadiri pertandingan Persib vs Port FC di AFC Champions League 2 beberapa waktu lalu.

Terlepas dari kecilnya peluang David da Silva memperkuat Timnas Indonesia, secara statistik mantan penggawa Persebaya tersebut punya catatan cukup impresif di Liga 1.

Dari laporan Transfermarkt, selama tampil di kompetisi domestik Tanah Air pemain kelahiran Guarulhos tersebut mampu mencetak 100 gol.  Rinciannya adalah 94 gol di Liga 1, 2 gol di Piala Presiden serta 4 gol di Piala Presiden. (sub)