Sampai Kapan Naturalisasi Pemain Keturunan Dilakukan Demi memperkuat Timnas Indonesia? PSSI Akhirnya Mau Bicara

Jakarta, tvOnenews.com - PSSI akhirnya mau bersuara soal sampai kapan proyek naturalisasi terus dilakukan untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Kehadiran para pemain keturunan yang dinaturalisasi berhasil mengangkat level Timnas Indonesia ke tingkat lebih tinggi.

Timnas Indonesia saat ini berada di peringkat 129 ranking FIFA dan lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pasukan Shin Tae-yong pun sukses menahan imbang raksasa Asia seperti Arab Saudi dan Australia dalam dua laga awal.

Namun, ada beberapa pihak yang tidak puas atas prestasi tersebut karena skuad Garuda didominasi pemain keturunan.

Keresahan itu memunculkan pertanyaan tentang sampai kapan PSSI akan terus mencari pemain keturunan untuk dinaturalisasi.

Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga pun akhirnya buka suara soal pertanyaan tersebut lewat channel YouTube-nya.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, kata Arya Sinulingga punya target jumlah pemain tim nasional yang harus dipenuhi dalam beberapa tahun mendatang.

"Pak Erick katakan butuh 150 pemain dari U-15 sampai senior. Bisa dilihat pemain senior sedikit. Jadi ini proses yang kalau kita lihat, dimana kita kurang di situ kita masukkan," ujar Arya Sinulingga.

Dia mengatakan, kehadiran para pemain keturunan di skuad Timnas Indonesia bukan hanya untuk membawa prestasi.

Namun, memberikan kesempatan kepada pemain-pemain lokal untuk bermain melawan tim kelas dunia.

"Terus apakah Rizky Ridho pernah mengalami tekanan tinggi seperti melawan Australia dan Arab Saudi? Artinya Rizky Ridho butuh mendapatkan kesempatan itu karena kita masuk ke level itu." katanya.

Dia menegaskan, proyek naturalisasi ini akan terus dilakukan sampai kebutuhan pemain di semua level tim nasional terpenuhi.

"Jadi sampai kapan? sampai kita enggak butuh pemain yang kurang. Kalau kita butuh pemain masa enggak diambil, kan sayang," katanya.

Saat ini, PSSI tengah memproses naturalisasi dua pemain keturunan baru yakni Mees Hilgers dan Eliano Reijnders.

Kedua pemain tersebut tinggal menjalani sumpah Warga Negara Indonesia (WNI) sebelum bisa memperkuat skuad Garuda. (fan)