Diego Michiels dan pemain keturunan Timnas Indonesia.
Sumber :
  • Kolase tvOnenews

Makin Banyak Pemain Naturalisasi, Eks Penggawa Timnas Indonesia Beri Pesan Penting untuk Anak Asuh Shin Tae-yong, Katanya...

Rabu, 25 September 2024 - 10:29 WIB

tvOnenews.com - Mantan penggawa Timnas Indonesia, Diego Michiels memberikan pesan penting untuk pemain naturalisasi era Shin Tae-yong.

Saat ini, Timnas Indonesia memiliki banyak pemain naturalisasi.

Bahkan Shin Tae-yong bersama PSSI masih terus mencari pemain-pemain potensial yang bisa dinaturalisasi dan memperkuat skuad Garuda.

Apalagi kini Timnas Indonesia sedang berjuang di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Jadi, tak heran jika PSSI sedang gencar mencari pemain yang bisa menambah kekuatan Timnas Indonesia.

Terbaru ada nama Mees Hilgers dan Eliano Reijnders yang bakal segera dinaturalisasi.

Kedua pemain tersebut diharapkan bisa ikut memperkuat skuad Garuda di laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Bahrain.

Selain itu, PSSI diketahui masih akan mencari pemain keturunan lain.

Melihat fenomena banyaknya pemain naturalisasi di era kepelatihan Shin Tae-yong, mantan pemain Timnas Indonesia Diego Michiels ikut berkomentar.

Diego Michiels merupakan pemain sepak bola yang dikenal sebagai sosok pemain 'bad boy'.

Ia bahkan sudah beberapa kali tersandung kasus hukum terkait tindak pidana kekerasan.

Meski begitu, Diego sempat memberikan pesan bijak untuk para pemain naturalisasi Timnas Indonesia. Khususnya untuk para pemain muda yang masih cenderung labil dalam mengambil keputusan.

Diego Michiels membagikan cerita bahwa ia mengawali kariernya di Indonesia pada usia yang masih sangat muda.

Selain itu, ia juga tak memiliki seseorang yang bisa menasihati atau mengarahkannya, mana yang baik dan mana yang buruk.

Diego menjelaskan bahwa ia hanya bisa belajar sendiri untuk membedakan hal-hal tersebut.

Karena hal itu, Diego berpesan agar sebaiknya para pemain keturunan yang dinaturalisasi Timnas Indonesia saat ini bisa mendapatkan pendampingan oleh PSSI.

Terkhusus soal bagaimana memilah dan menghindari habitat buruk di kalangan pesepak bola.

Pemain dengan julukan 'bad boy' itu juga kembali berpesan supaya pemain keturunan Timnas Indonesia tetap bermain di luar negeri demi menjaga level permainan terbaik mereka.

Tak sampai di itu, pemain Borneo FC itu juga pernah mengingatkan pemain muda untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka.

Terkait regulasi pemain muda, Diego mengatakan bahwa para pemain harusnya merasa malu jika mereka menerima kesempatan bermain bukan karena kemampuan mereka.

"Saya harap yang diberi kesempatan bermain memang punya kualitas. Pemain muda harus malu kalau diberi kesempatan hanya karena regulasi. Tidak bagus untuk karier yang panjang," ujar Diego Michiels seperti dilansir dari ANTARA News.

Meski regulasi U-20 diapresiasi banyak pihak karena memberikan kesempatan pada pemain muda, Diego beranggapan berbeda.

Menurutnya, regulasi juga bisa menjadi bumerang jika tak dimanfaatkan dengan baik oleh para pemain.

"Semua perlu proses dan perjuangan. Jangan sampai keuntungan yang ada justru tidak dimanfaatkan dengan baik. Mereka pemain muda harus sadar. Kesempatan bermain itu untuk melihat sejauh mana kemampuan yang dimiliki," kata pemain keturunan Belanda-Indonesia itu.

"Banyak anak muda yang diberi kesempatan justru tampil biasa saja. Semua harus maksimal saat latihan dan di pertandingan," tambahnya.

Sebagai informasi, Diego Michiels merupakan pemain sepak bola kelahiran Veventer, Belanda.

Diego resmi dinaturalisasi pada 8 Agustus 2002, di mana ia memiliki garis keturunan Indonesia dari ayahnya.
 
Ayahnya, Robbie Michiels, berasal dari Indonesia dan pernah menetap di Jayapura sampai tahun 1962.

Karier sepak bolanya dimulai sejak 2006 saat ia menimba ilmu bersama DVV RDC.

Setahun kemudian, Diego berlatih bersama Go Ahead Eagles, mulai dari 2007-2009.

Sementara, selama berkarier di Indonesia, ia tercatat pernah memperkuat Pelita Jaya FC (2011-2013), Arema (2012), Sriwijaya FC (2013-2014), Mitra Kukar (2014-2015), Borneo FC (2015-2021, Arema FC (2021-2022), dan Borneo FC (2022-sekarang).

Selain pernah bermain untuk Timnas Indonesia U-23 pada rentang waktu 2011-2013, Diego juga pernah mencatat debut bersama Timnas senior.

Proses naturalisasi Diego Michiels dilakukan terjadi sejak 2011. Di mana Diego Michiels bersama Joey Suk diundang oleh PSSI untuk bermain bersama Timnas Indonesia U-23.

Ketika itu, proses naturalisasinya dijalankan bersama dengan dua pemainlain, Joey Suk dan Ruben Wuarbanaran. (tsy)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:47
02:34
07:08
02:04
19:18
06:15
Viral