Indra Sjafri dan Jens Raven.
Sumber :
  • tvOnenews.com/Ilham Giovani Pratama

Indra Sjafri Akui Laga Timnas Indonesia U-20 Vs Maladewa Berjalan Sangat Alot: Ini Pertandingan Pertama Saya Paling Lama untuk Cetak Gol

Kamis, 26 September 2024 - 00:54 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri mengakui jika menghadapi Maladewa menjadi laga paling alot dalam mencetak gol.

Timnas Indonesia U-20 berhasil meraih tiga poin perdana di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 usai membabat Maladewa.

Skuad Garuda Nusantara berhasil mengakhiri laga dengan empat gol tanpa balas di Stadion Madya Gelora Bung Karno pada Rabu (25/9/2024).

Empat gol yang tercipta berhasil dicetak melalui Aditya Warman (52'), Figo Dennis (55'), Toni Firmansyah (57'), dan Jens Raven (66').

Kendati begitu, gol-gol yang dicetak para pemain Timnas Indonesia U-20 baru tercipta kala laga memasuki babak kedua.

Indra Sjafri mengakui laga itu berjalan sangat alot sehingga skuad Garuda Nusantara baru bisa merobek jala gawang Maladewa usai turun minum.

Bahkan, Indra Sjafri menyebut jika laga kontra Maladewa itu menjadi pertama kalinya anak asuhnya kesulitan menciptakan gol sepanjang karier kepelatihannya.

Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri
Sumber :
  • tvOnenews.com/Ilham Giovani Pratama

 

"Ini pertandingan pertama kita yang saya lakoni dengan lawan yang seperti ada perbedaan kualitas, tapi ini paling lama gol-nya," ujar Indra Sjafri dalam konferensi pers usai laga di Stadion Madya GBK, Rabu (25/9/2024).

"Biasanya babak pertama ada goal dan memang tim pelatih berdiskusi, di babak kedua kita melakukan pergantian pemain dan juga melakukan pergantian strategi," tambahnya.

Alih-alih menyebut permainan kurang apik di babak pertama, Indra Sjafri justru menyebut jika Maladewa memiliki pertahanan yang kokoh.

Pelatih berusia 61 tahun itu menjelaskan bahwa pola penyerangan selalu tertahan saat memasuki sepertiga lapangan dari Maladewa.

"Dan bukan pertandingan babak pertama kita bermain jelek, enggak," kata Indra Sjafri.

"Tetapi sepertiga lapangan depan kita selalu mentok dengan Maldives yang bermain sangat deep defending. Untung saja mereka counter attack-nya bisa kita antisipasi terus," lanjutnya.

Pada akhirnya Timnas Indonesia U-20 mampu mencetak empat gol tanpa balas berkat perubahan formasi yang dilakukan Indra Sjafri.

Menurutnya, perubahan formasi yang ia lakukan membuat Timnas Indonesia U-20 memiliki banyak peluang di babak kedua.

"Dan menurut saya perubahan di babak kedua dari 3-4-3 hingga 3-5-2 sangat bagus. Dan Anda melihat kami membuat lebih banyak ruang di tengah," tutur Indra Sjafri.

"Dan itulah mengapa kami bisa menembus pertahanan dari Maldives," tutupnya.

(igp/yus)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
00:36
01:07
02:33
00:50
03:23
06:45
Viral