Sindiras Pedas Fans Jepang Melihat Banyaknya Pemain Naturalisasi di Skuad Timnas Indonesia, Berani Samakan dengan Negara Satu Ini ...
Sumber :
  • PSSI

Sindiras Pedas Fans Jepang Melihat Banyaknya Pemain Naturalisasi di Skuad Timnas Indonesia, Berani Samakan dengan Negara Satu Ini ..

Sabtu, 28 September 2024 - 11:05 WIB

tvOnenews.com - Beragam reaksi dan komentar tak biasa fans sepak bola Jepang melihat banyaknya pemain naturalisasi yang menghuni timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong.

Timnas Indonesia saat ini sedang fokus melakoni 8 pertandingan tersisa di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Seperti diketahui, tim Garuda berhasil mencuri perhatian dari negara-negara pesaing di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Hal ini merujuk hasil dua laga awal di Grup C, timnas Indonesia memberi kejutan dengan menahan imbang Australia dengan skor akhir 0-0.

Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (10/12/2024), Indonesia membuat pemilik ranking 24 dunia FIFA itu harus menerima berbagi poin 1.

Pasukan Shin Tae-yong juga mempertahankan rekor tak terkalahkan, setelah pada laga sebelumnya bermain imbang juga menghadapi Arab Saudi dengan skor akhir 1-1.

Dari dua pertandingan melawan Arab Saudi dan Australia, skuad Garuda berhasil mengamankan poin 15,44 hingga membawanya naik peringkat pada Ranking FFIA jadi ke-129, sebelumnya 132.

Performa apik dan hasil positif yang diraih timnas Indonesia sejak kedatangan Shin Tae-yong ini membuat sepak bola Indonesia jadi sorotan internasional, termasuk fans Jepang.

Tak hanya itu, timnas Indonesia juga turut disorot lantaran dominasi pemain keturunan atau naturalisasi di skuadnya.

Seperti saat menghadapi Arab Saudi, Indonesia menurunkan 9 pemain naturalisasi di dalam starting line up.

Maarten Paes (kiper), Jay Idzes, Nathan Tjoe-A-On, Calvin Verdonk, Sandy Walsh, Ivar Jenner, Thom Haye, Rafael Struick, dan Ragnar Oratmangoen.

Shin Tae-yong hanya memasang dua pemain lokal yakni Rizky Ridho dan Witan Sulaeman.

Sementara pada laga kontra Australia, pemain lokal yang dimainkan hanya Marselino Ferdinan dan Rizky Ridho.

Di grup C, Jepang masih memimpin klasemen sementara dengan mengoleksi 6 poin, disusul oleh Arab Saudi dengan 4 poin usai pada laga kedua menang atas China (2-1).

Bahrain menempati peringkat 3 dengan 4 poin, dan timnas Indonesia masih kokoh di peringkat keempat dengan 2 poin.

Sementara Australia tepat di bawahnya, dengan hasil 1 kali kalah, dan 1 imbang dengan raihan 1 poin.

Berikut komentar fans Jepang soal banyaknya pemain naturalisasi di timnas Indonesia

Banyaknya pemain naturalisasi di timnas Indonesia turut menjadi sorotan suporter Jepang.

"Seperti Tiongkok, Indonesia mempunyai banyak atlet naturalisasi, namun berbeda dengan Tiongkok, Indonesia sedang menuju ke arah positif," paparnya.

"Strategi naturalisasi berisiko mempersempit slot seleksi atlet dari negaranya sendiri, semakin banyak, semakin besar dampaknya," tutur fans Jepang.

"Jka generasi berikutnya dari pemain naturalisasi tidak dibina, akan tiba saatnya mereka tidak mungkin lagi untuk menang. Mereka mungkin ingin cepat lolos ke Piala Dunia tanpa harus melalui kerja keras," jelas fans Jepang.


Pemain naturalisasi timnas Indonesia, Justin Hubner, Rafael Struick, dan Sandy Walsh. (source: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc)

"Ada banyak pemain yang berasal dari Belanda, tapi jika tak bisa menghasilkan pemain melalui pelatihan di dalam negeri, mungkin akan terpuruk seperti pemain Australia," bebernya.

"Setengah dari line up adalah orang Belanda, jadi berhati-hati lah," tutur fans.

"Menurut saya Indonesia lebih menakutkan dibandingkan Australia dan Arab Saudi, karena dalam masa transisi, banyak pemain mereka yang bermain di Eropa dan dinaturalisasi," paparnya.

"Jepang lebih mudah melawan tim Eropa, sehingga kita bersyukur dengan Eropanisasi yang dilakukan Indonesia," ucap fans Jepang. (ind)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
08:47
03:57
02:06
01:59
01:46
03:28
Viral