3 Skenario Timnas Indonesia U-20 Lolos Piala Asia U-20 2025, Jens Raven Cs Tak Harus Menang Kontra Yaman

Jakarta, tvOnenews.com - Timnas Indonesia U-20 memiliki tiga skenario untuk bisa mengamankan tiket lolos ke Piala Asia U-20 2025.

Timnas Indonesia U-20 sebetulnya sudah memiliki keuntungan sejak tergabung dalam grup F bersama Yaman, Timor Leste, dan Maladewa.

Tergabung dengan grup yang hanya berisikan empat tim saja membuat skuad Garuda Nusantara memiliki keuntungan besar.

Jens Raven cs tak perlu mengeluarkan tenaga lebih untuk melakoni satu pertandingan tambahan karena tak akan mempengaruhi hasil akhir dari peluang ke babak selanjutnya.

Berdasarkan regulasi, hanya 15 tim yang berhak lolos ke Piala Asia U-20 2025 sebagai predikat pemuncak klasemen dan lima runner-up terbaik.

Kemudian, hasil dari masing-masing grup yang berisikan lima tim kala berhadapan dengan juru kunci tidak akan dihitung.

Jadi apapun hasilnya, perolehan poin setiap tim hanya akan dihitung dalam tiga laga yang dilakoninya.

Timnas Indonesia U-20 sendiri memiliki tiga skenario untuk bisa lolos Piala Asia U-20 2025, berikut ulasannya.

3 Skenario Timnas Indonesia U-20 Lolos ke Piala Asia U-20 2025

1. Meraih poin penuh kontra Yaman

Skuad Garuda Nusantara masih harus menghadapi Yaman dalam partai pamungkas di Stadion Madya Gelora Bung Karno pada Minggu (29/9/2024).

Pasukan asuhan Indra Sjafri yang saat ini memuncaki klasemen sementara grup F pastinya memiliki keunggulan.

Timnas Indonesia U-20 dipastikan akan lolos jika berhasil meraih kemenangan dari Yaman.

Hasil akhir dengan torehan 9 poin tentunya tidak akan mempengaruhi dan memastikan langkah Timnas Indonesia U-20 lolos ke Piala Asia U-20 2025 China.

2. Raih hasil imbang

Jens Raven cs juga bisa lolos Piala Asia U-20 2025 dengan skenario meraih hasil imbang kontra Yaman.

Pasalnya, jika Timnas Indonesia U-20 meraih hasil imbang pun tetap tak akan merubah klasemen akhir Grup F.

Hal itu disebabkan karena Timnas Indonesia U-20 memiliki keunggulan secara agregat gol dengan total enam gol.

Sedangkan Yaman memiliki selisih agregat satu gol yang saat ini berada di posisi runner-up dengan jumlah poin sama, yakni enam poin.

3. Kalah dari Yaman dengan skor tipis

Cara terakhir dan paling terburuk adalah Timnas Indonesia U-20 tumbang dari Yaman pada laga pamungkas.

Meski kalah, namun patut digaris bawahi jika hasil akhir dalam laga itu harus berakhir dengan skor yang tipis.

Timnas Indonesia U-20 minimal hanya boleh tumbang 1-0 dari Yaman jika ingin meraih predikat sebagai runner-up terbaik.

Hal itu tentunya akan mengurangi jumlah agregat dari Timnas Indonesia U-20 menjadi hanya memiliki lima gol saja.

Sisanya, skuad Garuda Nusantara tinggal mengharao hasil buruk dari tiga tim persaingan dalam predikat runner-up terbaik.

Adalah Vietnam, Australia, dan Qatar yang bakal menghadapi tim berat di laga pamungkas Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.

Pasalnya, tiga tim itu juga memiliki selisih agregat gol yang paling dekat dengan Timnas Indonesia U-20.

Vietnam bakal bertemu dengan Suriah, kemudian Australia berduel kontra Arab Saudi, dan terakhir Qatar akan saling sikut dengan Yordania.

Berikut daftar lima runner-up terbaik saat ini di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025:

1. Irak - 6 poin, 17 gol

2. Vietnam - 6 poin, 8 gol

3. Yaman - 6 poin, 5 gol

4. Qatar - 6 poin, 5 gol

5. Australia - 6 poin, 3 gol

(igp/rda)