Tak Heran Media China Protes Naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, Harga Dua Pemain Timnas Indonesia Nyaris Samai Nilai Skuad Mereka

Jakarta, tvOnenews.com - Media China protes naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders menjelang pertemuan Timnas Indonesia melawan Bahrain dan China di kualifikasi Piala Dunia 2026.

Skuad Garuda melanjutkan kiprahnya di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Oktober ini.

Tim asuhan Shin Tae-yong akan melakukan lawatan dua kali pada tanggal 10 dan 15 Oktober 2024 untuk menghadapi Bahrain dan China.

Sang pelatih Shin Tae-yong telah memanggil 27 nama untuk memperkuat Timnas Indonesia dalam dua pertandingan tersebut.

Daftar 27 pemain yang diboyong Shin Tae-yong tersebut telah resmi diumumkan pada Rabu (2/10/2024) lalu.

Dalam daftar tersebut, ada Mees Hilgers dan Eliano Reijnders yang sudah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada Senin (30/9/2024) lalu.

Keduanya pun dikonfirmasi telah menyelesaikan proses perpindahan federasi pada Kamis (3/10/2024) kemarin, jadi dipastikan bisa menjalani debutnya pada laga kontra Bahrain atau China nanti.

Namun, kehadiran kedua pemain tersebut diprotes oleh media China, 163.com, yang berpendapat bahwa pengambilan sumpah mereka sebagai WNI menyalahi aturan hukum di Indonesia.

“Mereka menyelesaikan proses naturalisasi dua pemain Belanda hanya dalam delapan hari, sesuatu yang tidak biasa,” demikian tulisan dari media China 163.com.

“Menurut pemberitaan Sports Weekly, prosedur naturalisasi Hilgers dan Reijnders tidak mengikuti peraturan dan prosedur terkait hukum Indonesia,” tambahnya.

Selain itu, media tersebut juga mendesak Federasi Sepak Bola China (CFA) untuk melakukan banding kepada AFC jika Hilgers dan/atau Reijnders dimainkan di laga kontra Timnas China.

“Jika kedua pemain baru naturalisasi tersebut turun ke lapangan melawan China, Federasi Sepak Bola China dapat mengajukan banding kepada AFC dengan alasan proses naturalisasi kedua pemain Timnas Indonesia itu tidak mencukupi,” lanjutnya.

“Sesuai peraturan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), pertandingan ini akan dianggap sebagai kemenangan 3-0 untuk China. Alhasil timnas meraih kemenangan pertamanya di putaran ketiga,” tulis laman tersebut.

Tak heran jika kehadiran Hilgers dan Reijnders menjadi kabar buruk bagi China, sebab keduanya adalah pemain elite di Eropa.

Hilgers menjadi andalan FC Twente di Liga Belanda dan juga tampil secara reguler di Liga Europa.

Dalam dua pekan terakhir, Hilgers bermain menghadapi Manchester United dan Fenerbahce yang diasuh oleh Jose Mourinho. Dia sukses membantu Twente meraih hasil imbang 1-1 dalam masing-masing laga itu.

Harga pasarannya menyentuh Rp121,67 miliar, menurut Transfermarkt, yang mana menjadikannya pemain termahal di skuad Timnas Indonesia saat ini.

Sedangkan Eliano Reijnders adalah bek kanan serbabisa untuk PEC Zwolle, yang juga bermain di Liga Belanda.

Nilai pasarannya tak semahal Hilgers, namun harga Rp11,3 miliar masih lebih mahal ketimbang kebanyakan pemain Timnas Indonesia.

Dilansir dari Transfermarkt, hanya ada tiga pemain China yang lebih mahal ketimbang Eliano Reijnders, yaitu Tyias Browning, Shenglong Jiang, dan Wu Lei.

Pemain termahal China, Wu Lei, hanya bernilai Rp20,86 miliar, jauh di bawah Hilgers.

Jika digabungkan, nilai pasaran Hilgers dan Reijnders mencapai Rp132,97 miliar. Itu masih di bawah nilai pasaran keseluruhan skuad China, namun sudah sangat mendekati.

Menurut Transfermarkt, nilai pasaran total skuad Timnas China adalah Rp173,82 miliar. Jadi tak ayal, jika kehadiran Hilgers dan Reijnders membuat mereka ketar-ketir. (rda)