Maarten Paes Ungkap Kenangan Terakhir Bersama Sosok yang Membuatnya Cinta Timnas Indonesia: Dia Tersenyum Terakhir kali, Tak Bisa Lihat Debut Saya...

tvOnenews.com - Maarten Paes, kiper tim nasional Indonesia, mengungkapkan bahwa neneknya memiliki peran penting dalam mengenalkan budaya Indonesia kepadanya sejak kecil. 

Neneknya, yang lahir di Pare, Kediri, Jawa Timur, pada 20 Maret 1940, banyak mengajarkan tentang budaya dan nilai-nilai Indonesia. 

Hal ini menjadi dasar bagi Maarten sebelum akhirnya resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada akhir April 2024.

"Hubungan dengan Indonesia datang melalui nenek saya. Dia adalah orang yang sangat spesial dalam hidup saya. Kakek dan nenek saya adalah orang tua baptis saya," ungkap Maarten dalam wawancara dengan FIFA. 

Ia menambahkan, “Nenek saya selalu mengajari saya tentang budaya Indonesia. Saya tahu selama beberapa tahun saya memenuhi syarat untuk bermain di tim nasional Indonesia.”

Maarten juga menceritakan bahwa meski ia berhasil mendapatkan kewarganegaraan Indonesia, neneknya tidak sempat melihatnya mengenakan seragam Merah Putih. 

Neneknya meninggal dunia pada awal tahun ini akibat penurunan kondisi kesehatan, tepat ketika ia mulai dihubungi oleh PSSI pada akhir tahun lalu. 

Kabar bahwa Maarten akan bermain untuk tim nasional Indonesia menjadi momen terakhir yang membuat neneknya tersenyum.

"Itu salah satu kenangan terakhir kami bersama. Kabar bahwa saya akan bermain untuk Indonesia membuat dia tersenyum terakhir kali,” kata kiper yang lahir di Nijmegen tersebut.

Meski merasa sedih karena neneknya tak sempat menyaksikan debutnya, Maarten tetap melanjutkan karier sepak bolanya dengan semangat. 

Saat ini, ia telah mengoleksi dua caps bersama tim Garuda dalam laga kualifikasi Piala Dunia. 

Pada laga debutnya, Maarten tampil gemilang dan berhasil menggagalkan penalti saat menghadapi Arab Saudi, yang menjadi salah satu momen penting dalam kiprahnya bersama tim nasional Indonesia.

Maarten juga membagikan pengalamannya saat beradaptasi dengan jadwal padat antara bermain di Amerika Serikat bersama klubnya, FC Dallas, dan membela timnas Indonesia. 

Menurutnya, tantangan terbesar adalah perbedaan waktu dan jarak perjalanan yang jauh. “Tantangan terbesar bagi saya adalah waktu terbang dan beradaptasi dengan perbedaan waktu. 

Dalam dua hari, terkadang Anda harus langsung bermain. Itu tantangan besar. Tapi untungnya, saya sudah siap untuk itu," tuturnya.

Selain penyelamatan penalti melawan Arab Saudi, Maarten juga tampil impresif dalam pertandingan lainnya, termasuk saat Indonesia menghadapi Bahrain di kualifikasi Piala Dunia. 

Pada laga ini, ia membuat sejumlah penyelamatan krusial yang membantu Indonesia meraih hasil positif. Penampilan apik Maarten semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu pemain kunci di timnas Indonesia.

Maarten tidak hanya menunjukkan kehebatannya dalam menjaga gawang, tetapi juga memiliki kemampuan luar biasa dalam mengoordinasi lini belakang. 

Komunikasinya dengan para pemain bertahan sangat efektif, membuat pertahanan Indonesia lebih solid. 

Ini terbukti dari penampilannya yang konsisten selama babak kualifikasi, di mana Indonesia mencatatkan beberapa clean sheet berkat kontribusi besarnya.

Prestasi Maarten Paes dalam kualifikasi Piala Dunia ini membuatnya semakin dikenal oleh publik Indonesia. 

Selain berhasil menjaga gawang dari ancaman lawan, penyelamatan-penyelamatan heroik yang dilakukan Maarten kerap kali menjadi sorotan.

Terutama ketika ia berhasil menepis tendangan-tendangan berbahaya yang bisa saja mengubah jalannya pertandingan.

Kini, Maarten Paes menjadi salah satu pilar penting dalam skuad asuhan Shin Tae-yong. 

Kualitasnya sebagai kiper yang memiliki refleks cepat dan keberanian untuk mengambil risiko di bawah mistar gawang.

Hal itu menjadikan Maarten sebagai salah satu kunci kesuksesan tim nasional Indonesia dalam melangkah lebih jauh di kualifikasi Piala Dunia.

Meskipun perjalanan kariernya di timnas baru dimulai, kontribusi dan potensi besar Maarten Paes membuatnya diyakini akan menjadi pemain penting di masa mendatang. 

Timnas Indonesia kini memiliki penjaga gawang berkualitas internasional yang siap membawa Garuda terbang lebih tinggi di kancah sepak bola dunia. (udn)