- AFC
Bahrain Menolak Melawan Timnas Indonesia di SUGBK, Media Vietnam Sebut Anak Asuh Dragan Talajic Penakut
Jakarta, tvOnenews.com - Laga Timnas Indonesia kontra Bahrain pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 22 Maret 2025 di SUGBK menjadi banyak sorotan media asing.
Pasalnya, secara mengejutkan Federasi Sepakbola Bahrain (BFA) berkirim surat ke AFC terkait laga melawan Timnas Indonesia yang terjadwal berlangsung di SUGBK.
BFA meminta agar AFC meninjau ulang pertandingan yang berlangsung di SUGBK untuk dipindahkan ke tempat netral.
- Instagram BFA
Alasannya, BFA menilai lagan Timnas Indonesia melawan Bahrain tak aman jika berlangsung di SUGBK.
Sejatinya, alasan BFA meminta perpindahan pertandingan usai laga kontroversi yang terjadi saat Bahrain menjamu anak asuh Shin Tae-yong itu.
Diketahui, Timnas Indonesia yang telah unggul terpaksa harus puas berbagi poin dengan anak asuh Dragan Tajalic dengan skor 2-2.
Bahrain mampu menyamakan kedudukan usai mencetak gol dari waktu batas perpanjangan waktu yang diberikan dengan kepemimpinan wasit kontroversi Ahmed Al Kaf.
"Federasi akan meminta AFC untuk memindahkan pertandingan dari Indonesia demi menjamin keselamatan personel Timnas Bahrain yang merupakan prioritas utama," bunyi pernyataan resmi dari BFA.
Media Vietnam Ungkap Bahrain Takut Melawan Timnas Indonesia
Media Vietnam, Bongda24 turut menyorot langkah Federasi Sepakbola Bahrain yang enggan bertandang ke SUGBK.
Dalam pemberitaannya, media tersebut menyebut jika Bahrain dan wasit Ahmed Al Kaf mendapat serang siber pasca pertandingan kontroversi melawan Timnas Indonesia beberapa waktu lalu.
"Wasit Ahmed Al Kaf dan Federasi Sepakbola Bahrain mengalami serangkaian serangan siber dari suporter Indonesia. Bahkan beranda Federasi Sepkabola dirusak oleh peretas," tulis Bongda24 dalam pemberitaannya dikutip Jumat (18/10/2024).
- AFC
Pemberitaan tersebut turut serta menyorot upaya BFA untuk memindahkan lokasi pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Bahrain yang sejatinya berlangsung di SUGBK.
Dalam pemberitaannya media Vietnam itu bahkan memberi judul menohok terkait permintaan Bahrain ke AFC itu.
"Timnas Bahrain takut bermain di lapangan Indonesia," tulisnya.
Di sisi lain, media tersebut turut memberi pandangan terkait keputusan FIFA atas permintaan Bahrain.
Mnurutnya jika FIFA mewujudkan permintaan Bahrain akan menjadi preseden buruk dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Dalam kasus Bahrain, jika FIFA menyetujuinya, hal itu bisa menjadi preseden buruk bagi tim lain," tulis media itu. (raa)