Pelatih TImnas Indonesia, Shin Tae-yong memberi Instruksi.
Sumber :
  • AFC

Timnas Indonesia Kalah dari China, Media Vietnam Bingung Kok Shin Tae-yong Dapat Banyak Kritik, Padahal Anak Asuh STY...

Selasa, 22 Oktober 2024 - 04:07 WIB

tvOnenews.com - Timnas Indonesia harus pulang dari Qingdao Youth Football Stadium, markas Tim Nasional China dengan tangan kosong setelah kalah 2-1 pada lanjutan Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Hasil tersebut membuat posisi Timnas Indonesia di kalsemen Grup C tidak berubah, setelah sebelumnya hanya bermain imbang 2-2 saat menghadapi Bahrain.

Dari empat pertandingan yang sudah dijalani, Timnas Indonesia baru mengumpulkan 3 poin dari tiga hasil imbang dan satu kekalahan.


China vs Timnas Indonesia (sumber: AFC)

Hal itu membuat anak asuh Shin Tae-yong kini duduk di peringkat kelima kelasemen sementara Grup C.

Di balik hasil yang kurang maksimal Pasukan Garuda di dua pertandingan terakhir, segelintir netizen justru memberikan kritik pedas pada Shin Tae-yong.

Bahkan di media sosial sempat muncul tagar #STYout yang menjadi perbincangan hangat dari netizen.

Munculnya kritik pada Shin Tae-yong dari hasil minor Timnas Indonesia itu justru mengundang tanya dari Media Vietnam.

Salah satu media Vietnam bernama SOHA.vn, menyoroti kritikan dari netizen untuk STY yang gagal membawa Timnas Indonesia menang dari China.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (sumber: tvonenews.com - Ilham Giovani)

"Pada hari-hari sebelumnya, pelatih Shin Tae-yong mendapat banyak pujian karena berhasil membawa Indonesia lolos ke babak ketiga Kualifikasi Asia Piala Dunia untuk pertama kalinya. Tiga hasil imbang Indonesia berikutnya semuanya menimbulkan "kejutan" di sepakbola Asia. Seluruh Asia pun sempat memuji tim Indonesia," tulis SOHA.vn.

"Namun baru satu kekalahan melawan tim China, pelatih Shin Tae-yong langsung mendapat banyak kritik. Bahkan banyak pendapat di Indonesia menuntut pemecatan ahli strategi Korea tersebut. Mengapa terjadi perubahan yang begitu cepat dalam sepak bola Indonesia?," lanjutnya.

SOHA juga menyinggung polemik yang sempat ramai menjadi perbincangan di Indonesia terkait dengan banyaknya pemain naturalisasi di dalam skuad Garuda.

"Banyak suporter sepak bola Tanah Air yang menuntut pemecatan pelatih Shin Tae-yong setelah hanya sekali kalah dari China karena meski sukses membawa tim Indonesia, namun sudah lama menuai banyak kontroversi," tulisnya.

"Salah satunya adalah Indonesia saat ini terlalu banyak menggunakan pemain naturalisasi ras campuran," sambungnya.

Skuad Timnas Indonesia (sumber: AFC)

Terkait hal tersebut, SOHA mengatakan jika sebenarnya kehadiran pemain keturunan justru sangat membantu meningkatnya performa Timnas Indonesia saat ini.

"Hasil imbang tim Indonesia dengan Arab Saudi, Australia, dan Bahrain terjadi berkat kelompok pemain naturalisasi tersebut. Sementara dengan pemain asli Indonesia, meski bertalenta, masih sulit lolos ke babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Asia," tulisnya.

"Ada pula pendapat yang meragukan keberlanjutan kebijakan penggunaan pemain ras campuran untuk melakukan naturalisasi secara terlalu masif. Jadi wajar saja ketika tim Indonesia gagal, kontroversi pun bermunculan," pungkasnya.

Setelah melakoni dua pertandingan tandang, Timnas Indonesia sendiri akan kembali memainkan laga kandang menghadapi Jepang dan Arab Saudi pada bulan November mendatang.

(akg)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:44
02:58
02:56
03:10
06:36
00:44
Viral