Nasib oh Nasib, Pemain Keturunan ini Sudah Ngebet Ingin Bela Timnas Indonesia, tapi Sama Sekali Tak Dilirik Shin Tae-yong: Negara Nenek Saya...

tvOnenews.com - Andi Akbar Zakiri adalah salah satu pesepakbola keturunan Indonesia yang saat ini belum mendapat kesempatan bergabung dengan Timnas Indonesia.

Meskipun dalam sebuah video yang beredar, Andi mengungkapkan kalau ia memiliki keinginan kuat untuk membela Skuad Garuda. 

Pemain berdarah Indonesia dari pihak neneknya ini memiliki harapan besar untuk berkontribusi bagi Timnas di kancah internasional.

Zakiri, yang kini berusia 24 tahun, merupakan pemain K.R.C. Genk, sebuah klub sepak bola di Belgia. Meskipun lebih dikenal bermain di Eropa, hatinya tetap tertambat pada Indonesia. 

Hal ini terlihat dari ungkapannya dalam sebuah wawancara yang dibagikan oleh akun Instagram @ahmad.reza_85, yang kerap mengulas pemain keturunan Indonesia. 

Zakiri menyebutkan bahwa neneknya berasal dari Solo, dan ia sudah pernah mengunjungi Indonesia pada tahun 2014, yang membuatnya semakin dekat dengan akar keluarganya.

"Nenek saya berasal dari Indonesia dan ada pihak ibu saya di Solo," ungkap Andi Akbar Zakiri lewat unggahan Ahmad Reza.

"Saya pernah ke Indonesia pada 2014 silam dan saya sangat cinta terhadap negara nenek saya," sambungnya. 
{{imageId:220273}}

Dalam wawancara tersebut, Zakiri menegaskan keinginannya untuk membela Timnas Indonesia, terutama dalam ajang-ajang besar seperti Piala Asia. 

“Saya ingin membawa negara nenek saya melangkah jauh di turnamen ini,” ungkapnya. 

Keinginan ini bukan hanya sekadar omong kosong, ia bahkan menyatakan siap jika dipanggil oleh PSSI di masa mendatang. 

"Jika suatu saat PSSI memanggil saya untuk membela Timnas Indonesia, tentu saja saya akan siap," tambahnya.

Karier Andi Akbar Zakiri di Eropa juga cukup menarik. Saat ini, ia bermain untuk K.R.C. Genk, sebuah klub yang cukup besar di Belgia, meski dia belum sepenuhnya menjadi pemain inti. 

Genk dikenal sebagai klub yang sering mengembangkan pemain muda berbakat dan memiliki reputasi kuat di liga Belgia. 

Zakiri, dengan pengalaman bermain di Eropa, tentu bisa menjadi tambahan yang berharga bagi Timnas Indonesia.

Terutama karena gaya bermainnya yang lebih berorientasi pada taktik dan fisik, hal yang masih menjadi tantangan bagi sepak bola Indonesia.

Sementara itu, Timnas Indonesia saat ini tengah mempersiapkan diri menghadapi putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026. 

Di bawah asuhan Shin Tae-yong, Indonesia berhasil lolos ke babak ini setelah menunjukkan performa yang cukup solid di babak sebelumnya. 

Meskipun tantangan di putaran ketiga jauh lebih berat, ada harapan besar bahwa Indonesia bisa bersaing dengan tim-tim besar Asia lainnya. 

Beberapa nama besar di Timnas seperti Asnawi Mangkualam dan Pratama Arhan tetap menjadi andalan.

Namun ada juga diskusi mengenai perlunya regenerasi dan tambahan pemain yang memiliki pengalaman internasional, seperti Zakiri, untuk memperkuat skuad.

Jika Andi Akbar Zakiri mendapatkan kesempatan bergabung di Timnas Indonesia, dia bisa menjadi salah satu pemain penting dalam upaya Indonesia menembus Piala Dunia untuk pertama kalinya. 

Dengan pengalaman bermain di Eropa dan semangatnya untuk membela Indonesia, dia bisa memberikan dimensi berbeda di lini depan tim asuhan Shin Tae-yong. 

Peluang tersebut tentu juga bergantung pada kebijakan PSSI mengenai naturalisasi dan pemanggilan pemain keturunan yang bermain di luar negeri.

Dalam konteks Piala Dunia 2026, persiapan Timnas Indonesia akan sangat menentukan. Putaran ketiga kualifikasi ini adalah tahap paling krusial, dan tim-tim yang akan dihadapi tentu tidak mudah. 

Namun, jika PSSI mampu memaksimalkan potensi pemain yang ada, termasuk pemain keturunan seperti Zakiri, Indonesia bisa lebih optimis menatap babak ini. (udn)