Pemain Keturunan Mataram NTB Ini Pernah Tolak Bela Timnas Indonesia, Kini Nasibnya Justru Berujung Begini, Karma?

tvOnenews.com - PSSI kini sedang gencar-gencarnya mencari pemain keturunan untuk dinaturalisasi Timnas Indonesia.

Langkah itu dilakukan demi meningkatkan kualitas dan perkuat skuad Garuda yang kini diasuh Shin Tae-yong.

Seperti diketahui, proyek naturalisasi yang dijalankan PSSI kini semakin terlihat nyata hasilnya.

Timnas Indonesia kini menjadi salah satu tim kuat yang banyak mendapat sorotan dari negara lain.

Terlebih, Tim Garuda menjadi wakil Asia Tenggara satu-satunya yang masih bertahan di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Namun, ternyata perjalanan untuk mencari pemain keturunan yang main di luar negeri tak semulus yang diperlihatkan.

Tak semua pemain langsung mengiyakan pinangan dari PSSI. Justru beberapa di antaranya menolak untuk berseragam Timnas Indonesia.

Salah satunya yang sering dibicarakan oleh penggemar Garuda adalah Emil Audero.

Emil Audero merupakan kiper keturunan Indonesia-Italia yang kini bela klub Seria A, Como 1097.

Sebelumnya, Emil Audero digadang-gadang bisa menjaga gawang Timnas Indonesia.

Emil Audero disebut-sebut menjadi incaran utama di era kepemimpinan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.

Namun, fans Garuda harus menerima rumor tak mengenakkan ketika ayah Emil Audero dinilai meremehkan Timnas Indonesia.

Dalam video pendek yang viral di media sosial, terlihat ayah Emil Audero mengatakan "mimpi" bagi Indonesia untuk bisa mendapatkan putranya.

Diketahui, pemain yang pernah bermain bersama Juventus dan satu tim dengan Gian Luigi Buffon itu memilih untuk berlaga di Italia ketimbang Indonesia.

Menurutnya, Italia lebih bergengsi dari Indonesia karena bisa main di Piala Eropa dan Piala Dunia.

Ayah kiper Como 1097 itu juga sempat menyindir Timnas Indonesia yang tida bisa bersaing di level Asia.

Meski perkataan ayah Emil Audero itu ada benarnya, namun hal itu menyulut kemarahan para penggemar.

Memang perkataan ayah Emil Audero itu ada benarnya, sebab faktanya Timnas Indonesia saat itu belum bisa bersaing di Asia.

Sehingga, sebagai seorang ayah wajar menyarankan sang putra untuk memilih Timnas Italia.

Namun, sebagai WNI asal Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), ayah Emil Audero dinilai telah meremehkan tanah kelahirannya.

Efeknya, banyak penggemar yang kini malah membenci Emil Audero.
 

Nasib Emil Audero Sekarang

Emil Audero yang diketahui kini bermain di Como 1907 dinilai memiliki nasib yang kurang beruntung.

Pemain kelahiran Mataram, NTB, itu mencoba peruntungannya setelah jarang mendapatkan menit bermain di Inter Milan musim lalu.

Emil yang diabaikan oleh Timnas Italia, belum juga banyak dapat menit bermain di Como 1097.

Dari total pertandingan yang sudah dijalankannya, Emil jarang diturunkan sebagai starter.

Di empat pertandingan awal Como, Fabregas masih mempercayai kiper berusia 42 tahun yakni Pepe Reina, ketimbang Emil Audero.

Namun kini nama Emil Audero terlupakan. Sebab, Timnas Indonesia sudah memiliki kiper handal Maarten Paes.

(gwn)