Reaksi Menohok Jurnalis India usai Laga Kontroversial Timnas Indonesia U-17 Vs Australia, AFC Ikut Mendapat Sorotan Tajam

Jakarta, tvOnenews.com - Jurnalis asal India, Ashish Negi ikut mengomentari laga aneh antara Timnas Indonesia U-17 melawan Australia U-17 di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025.

India menjadi tim yang dirugikan atas hasil imbang 0-0 Timnas Indonesia U-17 melawan Australia di Stadion Abdullah Alkhalifa Alsabah, Minggu (28/10/2024).

Pada pertandingan tersebut, Timnas Indonesia U-17 dan Australia awalnya saling bermain menyerang karena masih memiliki peluang besar untuk lolos.

Namun, keanehan mulai terjadi pada menit ke-60 ketika para pemain Australia hanya memainkan bola di tengah lapangan tanpa ada intensi untuk menyerang.

Sementara Garuda Asia mencoba untuk tetap bertahan di area permainan sendiri tanpa ada niat untuk melakukan pressing untuk merebut bola dari Australia.

Sampai wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan telah berakhir, kedua tim sama-sama tidak mampu mencetak gol hingga skor tetap bertahan 0-0.

Dengan hasil ini, Timnas Indonesia U-17 lolos ke Piala Asia U-17 2025 usai menempati posisi ketiga klasemen runner-up terbaik.

Sementara Australia lolos dengan status sebagai juara Grup G setelah unggul selisih gol atas pasukan Nova Arianto.

Hasil imbang ini pun membuat India menjadi salah satu tim yang dirugikan, karena akhirnya gagal lolos setelah hanya duduk di peringkat ketujuh.

Ashish Negi pun mengungkapkan kekesalannya terhadap Indonesia dan Australia, meski harusnya India bisa bisa menentukan nasibnya sendiri.

Jika India mampu menang atas Thailand atau minimal imbang, tiket lolos ke Piala Asia U-17 2023 sudah dipastikan berada di tangan.

Sayangnya, India harus mengakui keunggulan Thailand dengan skor 1-2 sehingga harus memendam mimpi tampil di Piala Asia U-17.

"Timnas U-17 India seharusnya bisa menentukan nasib mereka sendiri daripada bergantung pada hasil pertandingan lain, tapi lihat saja bagaimana Australia dan Indonesia bermain. Ini memalukan," tulis Ashish Negi dikutip dari akun X-nya, Senin (28/10/2024).

Dia pun mengkritik kebijakan AFC yang tidak menggelar waktu kick-off bersamaan, padahal laga tersebut sangat penting dan menentukan.

"Di seluruh dunia, semua pertandingan babak penyisihan grup terakhir yang kualifikasinya bergantung pada hasil lainnya dimainkan secara bersamaan, tetapi tidak di AFC," katanya. (fan)