Shin Tae-yong Wanti-wanti Anak Asuhnya soal Attitude, Pelatih Timnas Indonesia Itu Tegas Bilang: Jaga Sikap Karena Perilaku Kita Pasti Terlihat

Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mewanti-wanti anak asuhnya, khususnya pesepak bola di Tanah Air, soal attitude atau sikap baik itu di dalam maupun di luar lapangan.

Selain mewanti-wanti soal menjaga sikap, pelatih Timnas Indonesia ini juga meminta mereka untuk terus-menerus mempertajam teknik dasar.

"Yang paling penting jangan pernah melupakan teknik dasar. Kemudian harus menjaga attitude karena perilaku kita pasti terlihat," ujar Shin Tae-yong, Sabtu (2/11/2024). 

Pelatih Timnas Indonesia asal Korea Selatan itu menilai banyak pesepak bola Indonesia yang sering meninggalkan kemampuan dasar mereka.

Pasalnya, kata dia, mereka tergiur menguasai trik-trik sulit.

Shin Tae-yong menyebut teknik dasar sepak bola seperti mengoper, menggiring, menendang dan mengendalikan bola bisa menjadi senjata yang efektif untuk menaklukkan lawan.

"Banyak pemain yang melupakan teknik dasar demi trik yang dianggap keren. Hanya dengan teknik dasar saja mereka sudah bisa menjadi pesepak bola yang baik," ujar dia. 

Shin Tae-yong juga mengutarakan pendapatnya soal pemain sepak bola Indonesia. 

Dia menilai sebenarnya pemain-pemain Indonesia memiliki potensi yang bagus.

Oleh karena itu, Shin Tae-yong selalu memberikan saran kepada mereka untuk terus belajar dan mengasah kemampuan diri tanpa mengabaikan hal-hal dasar.

Namun, yang paling utama, Shin Tae-yong mengingatkan mereka agar menjaga sikap dan mengendalikan diri di dalam juga luar lapangan.

Dia berharap pesepak bola Indonesia dapat berperan dalam kehidupan masyarakat.

"Meski pemain bola itu atlet, tetapi perlu memiliki sikap yang baik seperti membantu persoalan sosial di Indonesia," pesannya. 

Adapun Shin Tae-yong merupakan pelatih yang sangat mengedepankan sikap seorang pemain.

Dia tidak segan mencoret atau tidak memanggil pemain ke Timnas Indonesia kalau tidak memiliki perilaku yang positif. (ant/nsi)