Makin Moncer di Timnas Indonesia dan Serie A, Belanda Kini Menyesal Pernah Sia-siakan Jay Idzes? Sampai Bilang...

tvOnenews.com - Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes kembali menyita perhatian dengan performa impresifnya.

Namun kali ini, pemain yang akrab dengan sapaan Bang Jay itu bukan sedang berkostum Timnas Indonesia. Jay mendapat banyak pujian atas penampilan cemerlangnya saat berseragam Venezia.

Meski akhirnya kalah di tangan Inter Milan, Idzes berhasil membuat lawannya cukup kewalahan.

Catatan impresif Jay Idzes dalam laga melawan Inter pada akhirnya membuat bek Indonesia itu mendapat pujian dari media Eropa.

Bermain di kasta tertinggi seperti Serie A, tentu saja menuntut mentalitas yang luar biasa dari seorang pemain. Beruntungnya Jay Idzes punya mentalitas seperti itu.

Bahkan ketika lawan yang dihadapi adalah tim sekelas Inter Milan, kapten Timnas Indonesia itu sama sekali tidak gentar.

Penampilannya bahkan membuat juara pertahan Serie A ini kewalahan dan nyaris imbang di tangan Venezia.

Setidaknya ada dua momen penting yang mencuri perhatian dari penampilan Jay Idzes melawan Inter Milan.

Pertama bek berusia 24 tahun itu sukses memblok tembakan Marcus Thuram yang nyaris berujung gol.

Lalu berikutnya Idzes melakukan overlap dan soloran ke jantung pertahanan Inter Milan hingga nyaris mencetak assist.

Walau tidak menjadi Man of Match, setidaknya Jay Idzes menjadi pemain Venezia dengan rating tertinggi kedua di laga melawan Inter Milan, setelah sang kiper Filip Stankovic.

Menurut catatan FotMob Idzes melakukan dua tackle, dua clearance, serta satu intercept.

Catatan ini menempatkannya sebagai yang terbaik di antara dua bek Venezia lainnya.

Secara khusus penampilan Jay Idzes juga membuat media Eropa tepatnya media asal Italia Tutto Venezia Sport tercengang.

Media tersebut mengapresiasi kerja "anti capek" pemain yang kerap disapa Bang Jay sepanjang laga melawan Inter Milan.

Menurut Tutto Venezia Sport, Jay Idzes tampil begitu impresif, tidak hanya dalam situasi pertahan tapi juga ketika dalam situasi transisi menyerang.

"Dia harus bolak-balik ke lini belakang untuk membantu pertahanan dan berhasil," tulis Tutto Venezia Sport terkait permainan Jay Idzes.

"Dia bertahan dengan baik, melakukan penyelamatan dalam beberapa situasi, dan melepaskan diri untuk membantu lini depan."

"Dia memberikan umpan yang baik kepada Pohjanpalo yang mengirim assist yang kemudian gagal dimanfaatkan oleh Oristanio," lanjut Tutto Venezia Sport.

Timnas Indonesia tentu saja menjadi yang paling diuntungkan dengan kehadiran pemain sekelas Jay Idzes. 

Tak dapat bungkiri, pasca kedatangan Bang Jay ke dalam skuad asuhan Shin Tae-yong, lini belakang Timnas mengalami upgrade yang luar biasa.

Berkaca dari situasi ini, sudah seharusnya timnas Belanda menyesal telah kehilangan talenta luar biasa seperti Jay Idzes. 

Sebagai informasi tambahan, Jay Idzes sejatinya sudah masuk radar KNVB untuk dipanggil ke dalam Timnas Belanda asuhan Ronald Koeman. 

Namun PSSI bergerak lebih cepat untuk mendapatkan defender Venezia ini. 

Pada akhirnya, Jay Idzes lebih memilih membela Timnas Indonesia, yang mana ini membuat Belanda kehilangan salah satu bek muda potensialnya.

Pada dasarnya, memang tidak ada masalah apapun di sektor pertahanan Belanda yang diisi nama-nama bekan saat ini seperti Virgil van Dijk, Matthijs de Ligt, Stefan de Vrij, Nathan Ake, dan lainnya.

Namun kehilangan Idzes agaknya membuat Belanda kehilangan satu opsi regenerasi defender-nya. 

Padahal nama-nama seperti Virgil van Dijk dan Stefan de Vrij kini sudah memasuki usia yang sudah tidak lagi muda.

Regenerasi itu justru mampir ke Timnas Indonesia. Dengan usia yang masih 24 tahun Jay Idzes menawarkan masa depan yang masih panjang untuk skuad Garuda.

Paling tidak untuk 5 tahun ke depan pertahanan Indonesia masih aman di tangan Jay Idzes.

Belum lagi dengan bantuan bintang-bintang muda lain seperti Rizky Ridho, Mees Hilgers, hingga Justin Hubner, Indonesia kini punya banyak opsi jangka panjang di dalam skuadnya.

terdekat Idzes akan membantu Indonesia memupuk asa lolos dari putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Jepang.

Petualengan Timnas kemudian akan berlanjut dalam laga kontra Arab Saudi 4 hari setelahnya. (tsy)