- Instagram @andri010
Betapa Sialnya Nasib Pemain Satu ini, Dulu Punya Kesempatan Gabung Timnas Indonesia Malah Menolak Demi Bela Negara Kaya, Sekarang...
tvOnenews.com - Nama pesepak bola, Andri Syahputra, sempat menjadi buah bibir saat dirinya dikabarkan menolak tawaran untuk memperkuat Timnas Indonesia dan lebih memilih membela Tim Nasional Qatar.
Momen itu ramai menjadi perbincangan pada tahun 2017 silam dimana Andri Syahputra mendapatkan panggilan dari Indra Sjafri untuk memperkuat Timnas Indonesia U-19.
Andri Syahputra yang saat itu sedang berada di Qatar, justru menolak tawaran dari Indra Sjafri.
Pesepak bola yang berasal dari Lhokseumawe, Aceh itu beralasan jika dirinya sedang berfokus pada pendidikan sepak bolanya.
Tapi, tak lama berselang dari penolakan tawaran Indra Sjafri itu, Andri justru memilih menjadi warga negara Qatar.
Karier sepak bolanya juga sempat bersinar saat Andri direkrut Al Gharafa, salah satu klub besar di Qatar.
Tak sampai disitu, pemain yang kini berusia 25 tahun tersebut bahkan diketahui bergabung dengan Timnas Qatar U-19 dalam laga uji coba melawan Inggris.
Andri Syahputra juga menerima sejumlah panggilan dari Timnas Qatar di level usia U-19 dan U-20.
Andri Syahputra Sumber : Instagram @andri010
Meski perjalanan kariernya di Qatar terlihat menjanjikan, Andri justru terlihat kesulitan untuk menembus Tim Nasional Qatar Senior.
Bahkan, secara perlahan perjalanan karier dari Andri Syahputra pun mulai mengalami penurunan.
Meski tampil impresif untuk Tim Nasional Qatar U-19 dan U-20, Andri tak pernah bisa menembus skuad U-23.
Nama Andri Syahputra pun seakan mulai meredup tak semanis saat dirinya masih berusia muda.
Bahkan pada ajang Piala Dunia 2022 di Qatar, Andri Syahputra pun tak masuk kedalam skuad Tim Nasional.
Begitupun di Piala Asia 2023 yang juga berlangsung di Qatar, dimana namanya masih belum menjadi pilihan pelatih.
Andri Syahputra sendiri saat ini bermain untuk klub Muaither SC yang bermain di Qatar Stars League.
Meski sempat menolak tawaran Skuad Garuda, Andri kabarnya masih tetap mengikuti perkembangan sepak bola Indonesia.
(tsy/akg)