- Kolase tvOnenews.com / Instagram @rafaelstruick
Coach Justin Ultimatum Shin Tae-yong Jangan Mainkan Rafael Struick Lagi Jika Tak Ingin Timnas Indonesia Terus Kebobolan: Kenapa Nggak Coba...
tvOnenews.com - Coach Justin mengungkapkan pendapat tajam mengenai strategi Shin Tae-yong yang memengaruhi performa Timnas Indonesia, terutama dalam laga melawan Jepang.
Seperti diketahui, Timnas Indonesia kembali gagal meraih poin di Kualifikasi Piala Dunia 2026 setelah kalah telak 4-0 dari Jepang.
Hasil mengecewakan lawan Jepang pada Jumat (15/11/2024) kemarin memicu beragam kritik dari banyak pihak, termasuk dari pengamat sepak bola Indonesia, Coach Justin.
- Kolase tvOnenews.com/ Tim tvOnenews - Julio Trisaputra
Dalam kanal YouTube pribadinya, Coach Justin tidak segan-segan memberikan kritik terbuka terhadap keputusan Shin Tae-yong dalam menurunkan Rafael Struick, yang disebutnya kurang efektif dalam menjalankan peranannya di lini depan.
“Dua kali Rafael Struick itu telat datangnya, karena dia terlalu ikut defense, sehingga saat dia counter which is biasanya lewat sayap, jarak yang harus ditempuh terlalu jauh,” kata Coach Justin dikutip tim tvOnenews.com pada Minggu (17/11/2024).
Ia juga menambahkan bahwa jika berada di posisi Shin Tae-yong, ia akan mengambil langkah berbeda dengan tidak memaksakan Struick bermain dalam posisi tersebut.
- tvOnenews.com/Julio Trisaputra
“Kalau gua jadi Shin Tae-yong, jangan suruh Rafael Struick ini kan dia pasti mainkan Rafael Struick, walaupun gue bilang dia juga lumayan bagus tadi, tapi bukan dia sendiri,” lanjut pria yang akrab disapa Coachi.
Menurutnya, akan lebih efektif jika Struick diberi peran yang lebih terbatas, yakni menyimpan tenaganya untuk menyerang, sementara satu pemain dibiarkan berada di depan.
“Minimal Rafael Struick bisa simpan tenaganya untuk menyerang biarkan 1 orang di depan,” tegasnya.
Tak hanya itu, Coach Justin juga menyarankan untuk mengubah formasi yang selama ini diterapkan oleh Shin Tae-yong.
“Gua gak ngerti kalau lu main dengan 3 bek selalu kebobolan kenapa nggak coba 4-3-3,” ungkap Coach Justin.
Menurut Coach Justin, formasi 4-3-3 akan memberi Timnas Indonesia keunggulan dalam mengontrol lini tengah dan membuat pertahanan lebih solid.
“Kita punya pemain yang bisa main 4-3-3 kok, minimal kalau lu main 4-3-3 tengah lu itu lebih solid lebih banyak pemain,” ujarnya.
Selain itu, Coach Justin juga menyoroti peran pemain tengah seperti Thom Haye, yang menurutnya akan kehilangan kualitasnya jika terlalu banyak berlari dari belakang ke depan.
“Mereka bekerja. Semua orang punya porsi masing-masing, kalau lu suruh Thom Haye bolak-balik kualitas dia akan hilang,” jelas Coach Justin lebih lanjut.
Di akhir komentarnya, Coach Justin dengan santai menyebutkan bahwa meskipun Indonesia kalah dari Jepang, hal tersebut bisa dipahami mengingat perbedaan peringkat yang jauh.
“Gua udah bilang kok calculated loss, selisih rank lu itu 115 sama Jepang,” ujar Coach Justin.
Perkataan Coach Justin ini menambah sorotan terhadap strategi Shin Tae-yong yang dinilai belum maksimal, meskipun banyak yang mengapresiasi usaha keras Timnas Indonesia dalam menghadapi lawan-lawan tangguh di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Namun, dengan banyaknya kritik dan saran yang disampaikan oleh pengamat seperti Coach Justin, masih ada harapan bagi Timnas Indonesia untuk menemukan strategi yang lebih solid dalam laga-laga mendatang. (asl)