Arya Sinulingga dan Shin Tae-yong.
Sumber :
  • YouTube/tvOnenewscom dan Dok. Vision+

Menggebu-gebu, Anggota Exco Blak-blakan Sebut Jumlah Uang Kompensasi PSSI karena Pecat Shin Tae-yong, Arya Sinulingga: Gak Ada Mafia...

Rabu, 8 Januari 2025 - 23:46 WIB

tvOnenews.com - PSSI mengumumkan kabar mengejutkan pada awal tahun 2025.

Pasalnya, mereka membuat keputusan krusial, yakni dengan memecat Shin Tae-yong dari posisinya sebagai pelatih Timnas Indonesia.

Pemecatan Shin Tae-yong tersebut tentu menuai beragam komentar dari berbagai pihak.

Sebab, pemecatan itu terjadi di tengah persiapan Skuad Garuda akan kembali berlaga di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Salah satu angotta Exco PSSI, Arya Sinulingga pun akhirnya angkat bicara terkait keputusan yang dibuat oleh federasi tersebut.

Saat diundang dalam acara Catatan Demokrasi di tvOne pada Selasa (7/1/2025) lalu, Arya menyebut bahwa PSSI sudah mulai bertanya-tanya dengan kinerja STY, usai Indonesia kalah telak dari China.

 

Diketahui, China yang saat itu berada di peringkat paling bawah klasemen Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, sukses mengalahkan Indonesia dengan skor 2-1.

Pertandingan yang digelar pada 15 Oktober 2024 lalu tersebut mendapat banyak kritik, baik itu dari suporter, fans, netizen, bahkan hingga pengamat sepak bola Tanah Air.

Banyak dari mereka merasa kecewa dengan hasil pertandingan itu, mengingat Indonesia sedang on fire dan peringkatnya ada di atas China dalam klasemen tersebut.

 

Arya Sinulingga pun menyebut, bahwa ada perdebatan mengenai komposisi pemain yang akan diturunkan saat laga melawan China.

Arya pun menyinggung soal tanggung jawab STY sebagai pelatih, sebagai orang yang meramu komposisi tersebut.

"Di (laga melawan) China banyak kejadian, sehingga komposisi pemain seperti itu. Apakah kami intervensi? Tidak. Apakah kami tahu? Tahu. Perubahan-perubahan kok seperti ini? Kami tanya. Kami hargai pelatih, tapi pelatih harus bertanggungjawab terhadap apa yang dia putuskan," jelas Arya Sinulingga dengan nada menggebu-gebu, dikutip tvOnenews.com pada Rabu (8/1/2025).

Timnas Indonesia vs China di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 15 Oktober 2024.
Sumber :
  • Dok. FIFA

 

 

Arya menyebut bahwa pertanggung jawaban yang dimaksud adalah bisa memenangi laga melawan China. Sayangnya, hasil tak sesuai yang diharapkan.

Kekalahan itulah yang akhirnya membuat PSSI akhirnya bertanya-tanya mengenai kinerja Shin Tae-yong sebagai pelatih.

"Pertanggung jawabannya menang lawan China," ujar Arya.

"Kalau tadi kami mau intervensi harusnya intervensi dari sebelum dia (Shin Tae-yong) susun pemain. Enggak (diintervensi). Kami hargai, tapi harus bertanggung jawab. Artinya harus menang, ternyata kalah. Di situlah kami mulai 'wah ini ada apa?'," sambungnya.

 

Selain soal kinerja, hal-hal lain, seperti komunikasi, juga disebut Arya sebagai salah satu alasan lain yang membuat PSSI akhirnya harus mengambil keputusan berat tersebut.

Menurut Arya, tak cuma risiko-risiko jangka panjang yang harus dipikirkan dan diterima oleh PSSI, tapi juga pembayaran kompensasi.

Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga
Sumber :
  • YouTube/tvOnenewscom

 

 

Coach Shin dipecat dari jabatannya sebelum kontraknya berakhir, yakni pada tahun 2027 mendatang. Hal itulah yang membuat PSSI harus membayar sejumlah kompensasi.

Menurut pernyataan Arya, kompensasi tersebut menjadi salah satu wujud dari risiko yang harus diambil dan diterima oleh PSSI.

 

Bahkan, hal itu juga dinilai sebagai bentuk dari PSSI yang tak mau main aman saja, di tengah kinerja buruk STY.

"Kalau kita pertahankan STY, enggak hilang puluhan miliar uang PSSI. Karena denda penalti yang harus kami bayar puluhan miliar," ujar Arya.

 

Arya bahkan menegaskan, bahwa pembayaran kompensasi itu juga membuktikan bahwa tidak ada mafia dalam PSSI. Sebab, PSSI juga harus merugi karena pembayaran kompensasi tersebut.

"Jangan ngomong mafia lah. Enggak ada mafia yang berani bayar sekian puluh miliar itu konsekuensi, itu (mafia) enggak ada itu," tegas Arya. (ism)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:06
04:32
01:23
03:07
02:33
04:17
Viral