- Persib
Jauh-jauh Hari Luis Milla sudah Beri ‘Peringatan’ kepada Shin Tae-yong yang Baru Dipecat sebagai Pelatih Timnas Indonesia, Sebut PSSI Sebenarnya…
Jakarta, tvOnenews.com - Mantan pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla sudah memberikan peringatan sejak lama kepada PSSI yang baru saja memecat Shin Tae-yong.
PSSI buat keputusan mengejutkan dengan memecat Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia pada Senin (6/1/2025).
Keputusan PSSI memecat Shin Tae-yong cukup mengejutkan, karena selama empat tahun memimpin banyak prestasi yang diraih Timnas Indonesia.
Terbaru, STY berhasil membawa skuad Garuda berbicara banyak di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Dalam ajang tersebut, pelatih asal Korea Selatan ini membawa Tim Merah Putih duduk di peringkat ketiga klasemen Grup C dengan enam poin.
Sebelumnya, Shin Tae-yong pun sukses menghadirkan sejumlah prestasi fenomenal seperti lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023.
Selain itu, Timnas Indonesia U-23 yang baru tampil perdana di ajang Piala Asia U-23 2024 berhasil dibawa hingga babak semifinal.
Semua prestasi yang diraih tersebut membuat Shin Tae-yong begitu dielu-elukan oleh masyarakat Indonesia.
- tvOnenews.com/Julio Trisaputra
STY pun sebelumnya sudah memperpanjang kontrak dengan PSSI selama tiga tahun mendatang atau hingga 2027.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan bahwa alasan pihaknya memutuskan mendepat Shin Tae-yong karena berbagai faktor.
"Tentu kami mengucapkan terima kasih kepada kinerja coach Shin Tae-yong selama ini, hubungan saya sangat baik, kita lakukan yag terbaik untuk program-program yang dikehendaki," ujar Erick Thohir di Jakarta.
Erick Thohir menjelaskan, dinamika yang terjadi di tubuh skuad Garuda menjadi salah satu bahan evaluasi oleh PSSI untuk memberhentikan STY.
- Kolase Instagram
Selain itu, dia menyatakan perlu adanya pelatih yang bisa menerapkan strategi dengan diiringi oleh kesepakatan para pemain.
"Komunikasi yang lebih baik, dan tentu implementasi program yang lebih baik juga secara menyeluruh untuk tim nasional," katanya.
PSSI sudah menunjuk pelatih baru, yakni Patrick Kluivert yang diberikan kontrak selama dua tahun hingga 2027 mendatang.
Keputusan untuk memecat STY dan menunjuk Kluivert mendapat kritik keras dari suporter Timnas Indonesia di media sosial.
- Kolase Instagram Luis Milla dan tvOnenews.com/Julio Tri Saputra
Mereka menilai bahwa keputusan itu tidak masuk akal, mengingat prestasi yang telah diberikan Shin Tae-yong selama ini.
Jauh sebelum itu, Luis Milla yang pernah menjadi pelatih Timnas Indonesia pada 2017 hingga 2018 pernah kritik PSSI.
Pada 2020 lalu, Luis Milla menyampaikan kritik kepada PSSI demi kemajuan Timnas Indonesia di channel YouTube Kickoff Indonesia.
Awalnya, Milla menjelaskan bahwa kesan pertama kali terhadap sepak bola Indonesia cukup menganggumkan.
"Impresi awal yang kami temukan adalah banyak peluang yang bisa kita bangun dengan pemain. Secara umum pemain sangat dewasa, juga dalam hal skill, tidak berbeda jauh dengan pemain Eropa. Meskipun ada banyak hal yang mereka perlu bekerja keras," ujar Luis Milla dikutip dari kickoff Indonesia.
Namun, pelatih asal Spanyol ini menyampaikan kritik bahwa PSSI harus menyingkirkan kepentingan pribadi demi kemajuan sepak bola.
"Saya juga berharap pada orang-orang yang memiliki power di federasi dan klub, bersedia menyisihkan kepentingan pribadi. Bersatu dan bergandeng tangan untuk kepentingan kemajuan sepak bola Indonesia," katanya.
Bahkan, eks pelatih Timnas Spanyol U-21 ini blak-blakan bahwa ada banyak orang yang bekerja untuk keuntungan pribadi.
"Satu kritik saya adalah untuk orang yang bekerja di manajemen. Saya paham ini biasa terjadi dimana-mana, termasuk di Spanyol sekalipun. Kami beruntung di Spanyol, kami sudah lebih dulu berubah menjadi lebih baik. Ini masih terjadi di Indonesia," ucapnya.
"Saya lihat masih banyak yang bekerja di manajemen lebih memikirkan kepentingan segelintir saja. Indonesia butuh orang di manajemen yang total bekerja untuk kepentingan sepak bola. Bukan yang lain!," sambungnya. (fan)