- AFC
Media Korea Sebut Pemain Naturalisasi Belanda Jadi Racun bagi Shin Tae-yong di Timnas Indonesia: STY Ditusuk dari Belakang oleh Erick Thohir
Kim Tae-hoon menilai Erick Thohir ingin memperluas pengaruhnya di luar sepak bola, dan pelatih Shin Tae-yong adalah korban dari ambisi pemimpin PSSI itu.
“Presiden Eric Thohir sudah berulang kali berbicara tentang kesesuaian pelatih Eropa, ketika pemain naturalisasi dari Eropa menjadi inti timnas. Secara kebetulan, ia mengatakan bahwa setiap kali ada rumor perselisihan dengan pelatih Shin Tae-yong, hal itu selalu muncul," tulisannya lagi.
"Bapak Erick Thohir adalah seorang miliarder di Indonesia, pernah menjadi pemilik Klub Inter Milan dan juga seorang pejabat di Indonesia. Ia adalah pria dengan ambisi besar di luar sepak bola, namun popularitas tim nasional sepak bola berhubungan langsung dengan popularitasnya sendiri. Ia dikira akan mengembangkan tim nasional lebih cepat untuk memperluas pengaruhnya, namun pelatih Shin Tae-yong menjadi salah satu korbannya," tulis jurnalis asal Korea Selatan itu.
Sebagai informasi, alasan di balik pemecatan STY sendiri dikabarkan setelah adanya dinamika di tubuh Timnas Indonesia antara pelatih dan pemain naturalisasi.
Di sisi lain, media Korea itu mengenang kembali prestasi menonjol Shin Tae-yong, salah satunya mengalahkan Vietnam dan melaju ke babak 16 besar Piala Asia 2023 untuk pertama kalinya dalam sejarah.
Terbaru, Shin Tae-yong mengantarkan Timnas Indonesia melaju ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, peringkat 3 Grup C, dengan banyak harapan untuk terus berlanjut ke putaran final.
Meski mengecewakan di Piala AFF 2024 karena tersingkir dari babak penyisihan grup, hal itu diakibatkan Shin yang menginstruksikan tim U-22 untuk ikut serta ketimbang skuad utama di timnas.