- Instagram/shintaeyong7777
Jauh Sebelum Didepak PSSI, Shin Tae-yong Sudah Prediksi Kariernya Tak akan Lama di Timnas Indonesia: Karena Saya Bukan...
tvOnenews.com - Shin Tae-yong, pelatih yang membawa banyak perubahan di Timnas Indonesia, ternyata sudah sejak lama menyatakan bahwa dirinya tidak akan selamanya melatih skuad Garuda.
Hal ini kembali menjadi sorotan setelah PSSI memutuskan untuk mengakhiri kerja samanya dan menunjuk Patrick Kluivert sebagai penggantinya.
Sejak awal menangani Timnas Indonesia, Shin Tae-yong berkomitmen untuk membangun fondasi yang kuat bagi sepak bola Indonesia.
- Julio Tri Saputra / tvOnennews.com
Salah satu langkah yang diambil oleh pelatih asal Korea Selatan itu adalah mempromosikan banyak pemain muda ke tim senior.
Pemain-pemain seperti Rizky Ridho, Marselino Ferdinan, dan Pratama Arhan menjadi contoh nyata dari kebijakan ini.
"Daripada menitikberatkan pada prestasi. Saya berpikir bahwa akarnya harus kuat agar ke atasnya juga kuat. Tidak bisa hanya membebankan prestasi di kancah senior saja ke pelatih,"ucap Shin Tae-yong dalam wawancara di kanal YouTube BAL pada Desember 2021 silam.
Pelatih berusia 54 tahun itu juga menyebut bahwa rata-rata usia pemain Timnas Indonesia di bawah asuhannya adalah 21,5 tahun.
"Di tangan saya rata-rata (usia pemain timnas) 21,5 tahun. Tim seniornya berumur rata-rata 21,5 tahun. Saya benar-benar merekrut pemain muda," tambahnya.
Ini merupakan upayanya untuk menciptakan regenerasi yang berkelanjutan di sepak bola nasional.
Dalam wawancara yang sama, Shin Tae-yong dengan jujur mengungkapkan bahwa ia sadar tidak akan selamanya berada di Timnas Indonesia.
Oleh karena itu, ia lebih fokus pada pembinaan pemain muda dan mengubah sistem sepak bola di Indonesia.
"Karena saya bukanlah yang akan terus berada di sana (Timnas Indonesia). Bagaimanapun saya harus menempa pemain muda dan mengubah sistemnya. Saya berusaha membuat tim dengan pemikiran itu," tegas Shin Tae-yong.
- Antara
Pada awal tahun ini, PSSI secara resmi mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong.
Meski kabar ini mengejutkan banyak pihak, namun pernyataan Shin di masa lalu seolah menjadi pertanda bahwa ia memang sudah mempersiapkan diri untuk meninggalkan kursi pelatih Timnas Indonesia.
Kini, Patrick Kluivert resmi ditunjuk sebagai penerus Shin Tae-yong.
Mantan pemain Barcelona dan legenda sepak bola Belanda itu diharapkan mampu melanjutkan kerja keras yang telah dilakukan oleh pendahulunya.
Meski masa jabatannya telah usai, warisan yang ditinggalkan Shin Tae-yong akan tetap dikenang.
Fokusnya pada pengembangan pemain muda telah membuka jalan bagi banyak talenta lokal untuk bersinar di level internasional.
Kini, publik menantikan bagaimana Patrick Kluivert akan membawa Timnas Indonesia ke tahap selanjutnya.
Selain itu, banyak pihak berharap agar proyek jangka panjang yang telah dirintis oleh Shin Tae-yong tetap diteruskan demi kejayaan sepak bola Indonesia di masa depan. (asl)