6 Bulan Lalu, Winger Lincah AZ Alkmaar Keturunan Maluku ini Pernah Curhat ke Yussa Nugraha: Timnas Indonesia Menarik, tapi..

tvOnenews.com - Timnas Indonesia saat ini masih menghadapi tantangan besar dalam mencari tambahan pemain untuk memperkuat skuad Garuda.

Di tengah berlangsungnya ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, tentunya Timnas Indonesia dituntut untuk tampil dengan kekuatan terbaik di segala sektor.

PSSI pun terus berupaya mencari pemain-pemain potensial, termasuk opsi untuk melakukan naturalisasi pemain yang dapat memperkaya tim.

Dalam pencarian ini, muncul nama Kenzo Riedewald, seorang pemain sayap keturunan Belanda yang belum mendapatkan perhatian khusus dari Shin Tae-yong.

Kenzo Riedewald, yang saat ini bermain untuk AZ Alkmaar U-17, mengejutkan banyak pihak dengan pernyataannya yang mengungkapkan kesiapan untuk membela Timnas Indonesia.

Dalam sebuah wawancara di kanal YouTube Yussa Nugraha, Kenzo mengungkapkan bahwa sejak lama ia telah memikirkan untuk memperkuat skuad Garuda.

Bahkan, pemain muda berbakat ini menyatakan kesiapan penuh jika diberikan kesempatan untuk bergabung.

Namun, meskipun menunjukkan minat yang besar, Kenzo juga mengungkapkan kekecewaannya karena hingga saat ini PSSI belum menghubunginya secara konkret.

Meskipun demikian, ia tetap berharap ada panggilan dari federasi sepak bola Indonesia untuk memperkuat Timnas di masa mendatang.

Dengan potensi yang dimiliki, Kenzo Riedewald bisa menjadi solusi yang tepat untuk memperkuat Timnas Indonesia, terutama dalam menghadapi tantangan besar di kualifikasi Piala Dunia 2026.

Kini, tinggal menunggu langkah selanjutnya dari PSSI dan Shin Tae-yong untuk merealisasikan keinginan Kenzo tersebut.

"Aku juga kerap berpikir untuk melakukannya. Namun, sejauh ini belum ada perwakilan PSSI yang datang kepadaku secara konkret," ujar Kenzo Riedewald dikutip tvOnenews.com dari channel YouTube Yussa Nugraha.

Kenzo Riedewald, penyerang muda berbakat keturunan Belanda-Indonesia, mengungkapkan bahwa ia kemungkinan besar akan menerima tawaran untuk membela Timnas Indonesia jika diberikan kesempatan oleh PSSI.

Dalam sebuah wawancara eksklusif di kanal YouTube Yussa Nugraha, Kenzo menyatakan bahwa ia siap memperkuat skuad Garuda, asalkan mendapatkan panggilan resmi dari pihak yang berwenang, termasuk Timnas yang dikelola oleh Erick Thohir sebagai Presiden PSSI.

Meskipun saat ini bermain untuk AZ Alkmaar U-19 di Belanda, Kenzo menunjukkan komitmennya terhadap Indonesia.

Ia mengungkapkan bahwa sudah lama ia memikirkan untuk membela Timnas Indonesia dan merasa bangga dengan darah Indonesia yang mengalir dalam dirinya.

Kenzo menegaskan, jika tawaran itu datang dari PSSI, ia akan dengan senang hati menjawab panggilan untuk memperkuat Timnas, apalagi dengan persiapan Indonesia menuju kualifikasi Piala Dunia 2026 yang semakin dekat.

Namun, Kenzo juga menyampaikan bahwa hingga kini ia belum menerima kontak atau tawaran konkret dari pihak PSSI untuk membela Timnas Indonesia. Meski begitu, semangat dan kesiapan untuk bergabung tetap ada, dan ia berharap langkah tersebut dapat terwujud dalam waktu dekat.

Dengan kehadiran striker muda bertalenta seperti Kenzo, Timnas Indonesia berpotensi memiliki kekuatan baru di lini serang, yang sangat dibutuhkan untuk menghadapi tantangan besar di kualifikasi Piala Dunia 2026.

Kini, keputusan ada di tangan PSSI dan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru, untuk memanfaatkan peluang ini demi memperkuat skuad Garuda.

"Aku mungkin bakal ambil penawaran tersebut. Namun, ini juga melihat situasi yang ada di klub. Apakah aku ada kompetisi atau tidak. Biasanya, saat tim nasional bermain, kita juga ada pertandingan. Jika tidak ada pertandingan, kemungkinan besar aku akan menyetujuinya," jelasnya.

Kenzo Riedewald, winger lincah berbakat yang kini membela AZ Alkmaar, mengungkapkan bahwa ia telah mengetahui banyaknya pemain keturunan yang saat ini memperkuat Timnas Indonesia.

Kenzo sendiri memiliki darah Indonesia dari pihak ibunya. Sang kakek dari pihak Ibu berasal dari Banda Neira, Maluku. 

Buyutnya berasal dari Banda Neira dan Jawa. Sementara, ayah Kenzo berdarah Suriname.

Dengan latar belakang keluarga yang kaya akan warisan Indonesia, ia merasa bangga dan terbuka untuk memperkuat skuad Garuda di masa depan.

Kenzo, yang dikenal sebagai pemain fleksibel, memiliki kemampuan untuk bermain di dua posisi, baik di sayap kanan maupun kiri.

Keunggulan lainnya adalah kekuatan kaki yang seimbang, yang membuatnya lebih adaptif dan mampu memberikan kontribusi maksimal di berbagai posisi lini serang.

Kemampuan ini tentu menjadi nilai tambah yang penting bagi Timnas Indonesia, yang terus mencari penyerang agresif dan serbaguna.

Pada musim lalu, Kenzo Riedewald tampil impresif bersama AZ Alkmaar U-17, dengan mencatatkan 17 penampilan.

Meskipun usianya masih muda, performa Kenzo menunjukkan potensi besar sebagai seorang striker yang agresif dan penuh determinasi.

Meskipun hingga saat ini belum masuk dalam radar pelatih Shin Tae-yong untuk dipanggil memperkuat Timnas Indonesia, Kenzo dengan tegas menyatakan bahwa ia selalu siap jika suatu saat dipanggil untuk bergabung.

Dengan semangat yang besar untuk membela Indonesia, Kenzo berharap kesempatan untuk memperkuat skuad Garuda akan datang di masa depan.

Kehadiran Kenzo Riedewald tentu akan menambah kekuatan lini depan Timnas Indonesia, yang tengah mempersiapkan diri untuk tantangan besar di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Kini, tinggal menunggu langkah konkret dari PSSI dan Shin Tae-yong untuk mewujudkan potensi besar yang dimiliki pemain muda ini. (tsy)