- Kolase tvOnenews.com
PSSI Dapat Catatan Negatif dari Media Korea Selatan Imbas Tak Antar Kepulangan Shin Tae-yong: Bersikap Kasar sampai Akhir!
tvOnenews.com - Kepulangan Shin Tae-yong ke Korea Selatan setelah dipecat oleh PSSI sebagai pelatih Timnas Indonesia menjadi perhatian luas, termasuk dari sejumlah media di Korea Selatan.
Berbagai media memberikan ulasan positif, terutama terkait penghormatan dari para suporter Indonesia yang mengantarkan Shin Tae-yong hingga Bandara Soekarno-Hatta.
Shin Tae-yong sendiri mengaku sangat terharu dengan dukungan yang diberikan oleh suporter Timnas Indonesia.
Ia menyampaikan rasa terima kasihnya atas sambutan hangat di perjalanan terakhirnya.
- Tangkapan layar Viva
"Sungguh terima kasih di perjalanan pulang ini diantar pulang seperti ini, saya sangat terharu dan sangat terima kasih," ucap Shin Tae-yong dengan mata berkaca-kaca.
Ia juga menambahkan bahwa dirinya akan memanfaatkan waktu di Korea Selatan untuk beristirahat sejenak.
"Jujur tidak apa-apa, ada hari raya besar juga di Korea, memang ada kecapean juga. Jadi saya ingin istirahat dulu di sana," terang mantan pelatih Timnas Indonesia itu.
Namun, media Korea Selatan turut menyoroti sikap petinggi PSSI terhadap Shin Tae-yong.
Salah satu media lokal, starnewskorea, menuliskan bahwa sikap yang ditunjukkan PSSI kepada pelatih asal Korea Selatan tersebut dianggap kasar hingga akhir.
- tvOnenews.com - Taufik Hidayat dan PSSI
"Terima kasih pelatih Shin Tae-yong! Ratusan fans Indonesia berkumpul, sementara itu Asosiasi Sepak Bola bersikap kasar sampai akhir, tidak ada hadiah perpisahan," tulis media Korsel, starnewskorea dalam tajuk laporannya.
Laporan ini diperkuat oleh pernyataan mantan pelatih kiper Timnas Indonesia, Yoo Jae-hoon.
Ia mengungkapkan bahwa tidak ada tanda penghormatan berupa oleh-oleh dari PSSI kepada Shin Tae-yong maupun para asistennya.
"Tadi terakhir kami bertemu dengan pak Menpora sebelum kita berangkat ke bandara, terus kami dapat oleh-oleh dari pak Menpora. (Oleh-olehnya) itu kayak batik Indonesia," ungkap Yoo Jae-hoon di Bandara Soekarno Hatta kepada awak media.
Namun, ia menegaskan bahwa PSSI tidak memberikan apa pun.
"Enggak ada (oleh-oleh dari PSSI)," terangnya.
- tvOnenews.com/Ilham Giovani Pratama
Selain itu, Yoo Jae-hoon mengungkapkan bahwa hanya Shin Tae-yong yang mendapatkan kompensasi dari PSSI.
Hal ini disebabkan oleh kontraknya yang masih berlaku hingga 2027, berbeda dengan para asistennya yang kontraknya telah berakhir pada 31 Desember.
"Terutama yang kontrak asisten pelatih sudah selesai tanggal 31 Desember, tetapi kontrak Coach Shin kalian tahu sendiri masih ada sampai 2027," ujar Yoo Jae-hoon di Bandara Soekarno Hatta.
Meski demikian, ia menegaskan bahwa urusan kontrak Shin Tae-yong sepenuhnya menjadi tanggung jawab agen sang pelatih dan pihak PSSI.
"Tetapi urusan kontrak coach Shin bukan urusan saya. Mungkin agennya coach Shin dengan federasi (PSSI) yang akan membicarakan," tambahnya.
Momen perpisahan Shin Tae-yong di Indonesia menjadi bukti betapa besar dukungan suporter terhadapnya.
Namun, sikap PSSI yang dianggap tidak menghormati kontribusinya menjadi catatan negatif di tengah suasana haru tersebut. (asl)