- Tvonenews/Julio
Jokowi Titip Pesan Penting ke Pemain Timnas Indonesia Jelang Lawan Vietnam
Jakarta, tvOnenews.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menitip pesan kepada seluruh pemain Timnas Indonesia, untuk tidak bermain egois saat bersua Vietnam dalam laga leg pertama Semifinal Piala AFF 2022, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (6/1/2023).
Pesan Jokowi itu disampaikan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali. Pemerintah berharap anak-anak asuh Shin Tae-yong bermain solid dan mengedepankan kerja sama tim.
Tujuannya agar meraih hasil maksimal melawan Vietnam dan menjaga kans ke final Piala AFF 2022. Tim Golden Stars merupakan lawan yang sulit ditaklukkan.
"Harapannya sekaligus menjadi harapan Bapak Presiden Joko Widodo yang dititipkan melalui saya, besok anak-anak harus bermain fokus," kata Menpora, Kamis (5/1/2023).
"Selain fokus juga harus kerja sama tim yang bagus dan tentu tidak ada kelihatan ego perseorangannya," lanjut Menpora.
Jokowi, Menpora, dan seluruh insan sepak bola Indonesia melihat permainan Timnas Indonesia dalam beberapa laga di Piala AFF 2022. Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan cenderung bermain individualis, daripada tampil secara kolektif.
Bahkan, banyak warganet mengkritik aksi sejumlah pemain Timnas Indonesia yang kerap membuang peluang mencetak gol. Padahal ada banyak opsi ketika Skuad Garuda berhasil menggiring bola hingga ke depan gawang lawan.
Menpora pun mengatakan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong sudah menyadari sikap egois anak-anak asuhnya. Timnas Indonesia pun telah berbenah agar tampil maksimal saat melawan Vietnam.
"Mereka timnas ini akhirnya sudah menyadari (kerja sama tim), saya mendapat informasi dari Ketum (PSSI Mochamad Iriawan), pelatih (Shin Tae-yong) bahwa ada perubahan dari anak-anak," tutur Menpora.
Tak Toleransi Kesalahan
Shin Tae-yong menegaskan tidak menoleransi kesalahan yang dibuat anak-anak asuhnya ketika menghadapi Vietnam. Timnas Indonesia wajib klinis dalam hal penyelesaian akhir.
Juru taktik asal Korea Selatan itu menilai satu kesalahan bisa berakibat fatal bagi Timnas Indonesia. Sebab lawan yang akan dihadapi tampil di level tertinggi.
"Saya sudah tegaskan ke pemain semifinal dan final ini bukan lagi selisih 3-4 gol. Namun, 1-2 gol cukup, yang terpenting memanfaatkan peluang dengan baik. Itu yang akan menentukan kita menang atau tidak,” kata Shin Tae-yong. (ant/mir)