100 Tahun Penemuan Makam Tutankhamun, Firaun Paling Terkenal
Mesir - Makam penguasa Mesir Kuno Raja Tutankhamun ditemukan di Lembah Para Raja 100 tahun lalu. Tutankhamun menjadi Firaun Mesir Kuno paling terkenal di dunia mengingat kondisi makamnya yang luar biasa dan barang-barangnya ditemukan di sekitar jasadnya.
Bagi banyak orang Raja Tutankhamun adalah simbol kejayaan Mesir Kuno. Tutankhaunnaik tahta pada usia 9 tahun dan menguasai Mesir Kuno hingga kematiannya pada usia 18 atau 19 tahun.
Tutankhamun adalah Firaun muda yang makam dan artefak mewahnya telah mempesona beberapa generasi sejak pertama kali ditemukan.
Makamnya ditemukan oleh ilmuwan Mesir asal Inggris Howard Carter pada tahun 1922 silam. Penemuan makam berusia 3.000 tahun itu merupakan momen penting dalam arkeologi.
Peti mati Tutankhamun terbuat dari kayu dengan bagian paling luar dilapisi emas. Tidak hanya peti mati Tutankhamun saja yang memukau, ribuan harta karun yang ada di sekitar makam juga tidak kalah membuat tim ilmuwan terpana. Diperkirakan jumlahnya mencapai 5.398 buah. Sebagian besar diantaranya berupa emas.
Makam tutan Kamu adalah satu-satunya makam yang ditemukan dalam kondisi hampir utuh di Lembah Para Raja. Hingga kini misteri masih menyelimuti makam Tutankhamun. Ada dugaan kutukan pada makam sang raja. Penyebab kematian sang raja hingga kini juga masih menjadi misteri.
Namun pada tahun 2005 silam, tim peneliti melakukan CT-Scan pada jasad sang raja untuk memecahkan misteri. Ada beberapa asumsi tentang kematian sang raja termasuk karena kecelakaan hingga mengalami malaria parah dan tulang yang lemah.
Saat ini jasad Tutankhamun beserta harta karun di makamnya akan dipamerkan di Grand Egyptian Museum di Kota Giza, Mesir.(awy)