Korban Tewas Ledakan Gudang Pengoplos Gas Bertambah, Total Menjadi 16 Orang
Denpasar, tvOnenews.com - Korban tewas akibat meledaknya gudang LPG oplosan di Denpasar, Bali bertambah menjadi 16 orang.
Korban tewas akibat meledaknya gudang LPG di jalan Cargo Taman II, Kelurahan Ubung Kaja, Denpasar Utara terus bertambah.
Diketahui tiga orang pasien luka bakar meninggal dunia pada Senin (17/6/2024) dan Selasa (18/6/2024) yang dimana total korban tewas menjadi 16 orang.
Seluruh korban adalah pekerja gudang LPG yang mengalami luka bakar antara 60 persen hingga 8 persen karena terjebak di dalam gudang yang terbakar.
Dari 18 korban, kini hanya dua korban yang masih dirawat dalam keadaan kritis di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof. dr. I.G.N.G. Ngoerah atau RSUP Sanglah, Kota Denpasar.
Sebelumnya, Dr. Affan Priyambodo selaku Direktur Medik dan Keperawatan RSUP Prof Ngoerah menerangkan, RSUP Prof Ngoerah merawat 17 korban luka bakar kebakaran di gudang gas LPG. Dari 17 pasien itu, ada empat orang korban yang diantar masyarakat langsung, delapan korban lainnya rujukan dari RSUD Mangusada, Kabupaten Badung, tiga korban dari RS Surya Husada, Ubung, Denpasar, dan dua orang korban rujukan RS BaliMed, Denpasar.
Tim RSUP) Prof. dr. I.G.N.G. Ngoerah atau RSUP Sanglah, Kota Denpasar pun berupaya merawat kedua pasien agar melewati fase kritis hingga menunjukkan gejala perbaikan.
Hingga kini, polisi telah menetapkan pemilik gudang menjadi tersangka dan bertanggung jawab pada seluruh korban. (ayu)