[FULL] Limbah Paracetamol Cemari Teluk Jakarta? | Fakta tvOne

Jakarta - Hasil penelitian LIPI dan BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) menyebutkan adanya temuan limbah Paracetamol atau obat-obatan dengan konsentrasi yang tinggi di wilayah teluk Jakarta, tepatnya di Muara Angke dan Ancol.

Hasil penelitian ini tentu menghebohkan publik lantaran dengan adanya limbah Paracetamol atau obat-obatan dengan konsentrasi yang cukup tinggi ini berdampak terhadap biota laut dan juga manusia. 

Perairan Ancol dan muara sungai Angke di teluk Jakarta terkontaminasi Paracetamol dengan kadar konsentrasi cukup tinggi. Di perairan Ancol kandungan parasetamol sebesar 426 nanogram/liter sedangkan di Angke 610 nanogram/liter. Itu artinya kandungan Paracetamol di perairan teluk Jakarta tergolong tinggi dibandingkan dengan kontaminasi di perairan kota-kota lain di dunia.

Jika benar kondisi tersebut jelas mengkhawatirkan. Kerusakan lingkungan yang terjadi atas tercemarnya perairan dengan kandungan Paracetamol pun diduga akan memberikan dampak jangka panjang. Lantas seberapa bahayakah kondisi tersebut terhadap ekosistem laut di teluk Jakarta? Benarkah tingginya kandungan Paracetamol di perairan Jakarta diakibatkan oleh limbah medis? (afr)