- Tim tvone - tim tvone
Pelindo Terminal Petikemas Ajak Buruh TKBM Peduli Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Ternate, tvOnenews.com - PT Pelindo Terminal Petikemas (SPTP) TPK Ternate menyerahkan alat pelindung diri berupa 100 helm dan 100 rompi kepada para Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM). Penyerahan dilakukan langsung oleh Terminal Head TPK Ternate Anwar Pae kepada Wakil Kepala UUPJ Koperasi TKBM Ternate Irvan Saleh, Kamis (18/09).
Terminal Head TPK Ternate Anwar Pae mengatakan pemberian alat pelindung diri bagi para TKBM merupakan bagian dari transformasi yang sedang dilakukan oleh perusahaan untuk operasional TPK Ternate yang lebih baik. Anwar menyebut bahwa dalam transformasi yang dilakukan salah satunya adalah berkaitan dengan keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Dengan pemberian alat pelindung diri ini diharapkan para TKBM lebih sadar dan mematuhi aturan yang ditetapkan terminal untuk menjaga keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di TPK Ternate.
“Transformasi dalam bidang operasional salah satunya menyentuh aspek safety yang diterjemahkan dalam 3 hal yakni safety induction, minimum requirement for safety dan sterilisasi terminal,” terangnya.
Safety induction merupakan aktivitas penyampaian informasi terkait bahaya K3 dan peningkatan pengetahuan safety untuk semua pihak yang berkepentingan memasuki terminal. Minimum requirement for safety bagi terminal diwujudkan dalam bentuk standar keselamatan yang sama baik fasilitas maupun peralatan di terminal.
Sementara sterilisasi terminal adalah pembatasan akses bagi orang maupun kendaraan untuk masuk ke dalam terminal yang memiliki risiko tinggi terhadap kecelakaan kerja.
“Pemberian alat pelindung diri ini bagian dari kebutuhan minimal untuk aspek safety bagi pihak-pihak yang berkegiatan di dalam terminal peti kemas, sekaligus bentuk tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) kepada pekerja TKBM yang berkegiatan di TPK Ternate,“ tambahnya.
Wakil Kepala UUPJ Koperasi TKBM Ternate, Irvan Saleh menyampaikan terimakasih atas pemberian Alat Pelindung Diri (APD). Menurut Irvan, program ini merupakan hal baik guna menekan angka kecelakaan kerja di lingkungan Pelabuhan Ahmad Yani.