- tvOne
Manggarai Diguncang Gempa, Warga Reok Berlarian Termakan Isu Tsunami
“Memang seminggu ini sejak gempa pertama kita sering merasa gempa susulan. Dan memang ada berita dari BMKG. Gempa yang terjadi malam ini terbilang kecil tapi cukup menakutkan, sehingga begitu ada isu tsunami warga percaya saja karena takut ,” Sambung Ale.
Sementara itu, Bati Tuud Koramil 1612-03 Reok, Pelda Lasiman menuturkan, isu tsunami bermula di daerah pesisir kemudian dengan cepat viral di kota Reo.
“Isu yang terjadi di tengah kepanikan langsung dianggap sebagai sebuah kebenaran. Tanpa banyak pikir, masyarakat kita langsung percaya dan ramai-ramai menuju ke tempat di ketinggian seperti di Tengku Romot dan Barangkolong,” kata Lasiman.
Isu yang teranjur tersebar luas itu kemudian dipatahkan setelah TNI dan Polri serta warga datang mengecek langsung kondisi permukaan air laut.
“Hasil pengamatan kita memang air sedang pasang ditambah gelombang tinggi memang karena sekarang sedang berlangsung musim barat dan nelayan di sini juga bilang kondisi air pasang masih seperti biasa tidak ada peningkatan ketinggian permukaan air laut,” bebernya.
Setelah dipastikan kabar tersebut hoax, pemerintah Kecamatan Reok bersama unsur TNI Polri berkeliling menyampaikan imbauan agar masyarakat segera kembali ke rumah masing-masing sebab isu tsunami merupakan kabar bohong.
“Setelah kami mengecek langsung kondisi air laut dan memang tidak pernah terjadi peningkatan ketinggian air laut, kita langsung keliling menyampaikan pengumuman dan himbauan. Dan mulai pukul 23.00 WITA, warga akhirnya mulai kembali ke rumah masing-masing,” kata Pelda Lasiman.