Gempa Bumi di Bali, BPBD Bali Sebut Belum Ada Laporan Kerusakan.
Sumber :
  • Tim tvone - aris wiyanto

Gempa Bumi di Bali, BPBD Bali Sebut Belum Ada Laporan Kerusakan

Jumat, 31 Maret 2023 - 20:02 WIB

Bali, tvOnenews. com - Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 5,0 terjadi di wilayah Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, Jumat (31/3).

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan gempa tidak berpotensi tsunami. BMKG mencatat gempa yang terjadi sekitar pukul 15.28 WIB berpusat di 97 kilometer barat daya Kuta Selatan dengan kedalaman 10 kilometer.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali, Made Rentin mengatakan hingga saat ini pihaknya belum menerima adanya laporan kerusakan.

"Belum ada laporan kerusakan, semoga tidak ada," singkat Rentin, saat dikonfirmasi, Jumat (31/3).

Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG Dr. Daryono mengatakan, pada sekitar pukul 15.28 WIB di wilayah Selatan Bali diguncang gempa tektonik. 

"Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M 5,0. Berlokasi di laut pada jarak 90 km arah Selatan Kota Denpasar, Bali pada kedalaman 53 km," kata dia dalam keterangan tertulisnya.

Memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas subduksi. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik atau thrust fault.

Gempa bumi sendiri dirasakan di daerah Kabupaten Badung, di dalam rumah, terasa getaran seakan-akan truk berlalu dan di daerah Karangasem dan Denpasar, getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," jelasnya.

Sementara, hingga pukul 15.50 WIB dari hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan atau aftershock.

"Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya dan menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," ujarnya. (awt/hen)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:02
03:01
02:57
02:35
05:18
01:38
Viral