Korban dan keluarga penganiayaan oleh Oknum anggota TNI AL di Maumere.
Sumber :
  • Oktavianus Fredi Koban

Polres Sikka Tolak Laporan Korban Penganiayaan Oknum Anggota PM Maumere

Minggu, 5 November 2023 - 15:05 WIB

Sikka, tvOnenews.com - Kepolisian Resort Sikka, Nusa Tenggara Timur, menolak laporan warga atas dugaan penganiayaan terhadap dua warga yang dilakukan oknum anggota Polisi Militer (PM) Lanal Maumere

"Kami datang ke sini untuk membuat laporan penganiayan oleh Oknum Lanal Maumere. Tapi kami tidak diterima dengan alasan pelaku merupakan anggota TNI," ungkap Antonius Gregorius rasong, usai keluar dari ruangan KSPK Polres Sikka, Jumat (03/11/2023) malam. 

Menurut Antonius, dirinya sangat kecewa dengan sikap pihak Polisi. Pasalnya, polisi tidak mampu melaksanakan tugas sebagai pengayom dan pelindung masyarakat dalam mencari keadilan atas tindakan kekerasan yang dilakukan aparat TNI yang mengakibatkan korban babak belur. 

"Dimana Keadialan bagi kami warga masyarakat kecil kalau kepolisian tidak mau menerima laporan kami," ujar Antonius penuh kecewa. 

Sementara itu, Kasi Humas Polres Sikka, Ipdu Susanto, saat dikonfirmasi tvOnenews mengatakan, pelaku penganiayaan terhadap dua warga merupakan anggota TNI, sehingga pihak Polres langsung menyerahkan ke Polisi Militer untuk ditangani kasusnya. 

"Tadi saat koordinasi dengan KSPK, pelaku itu anggota TNI, kita berkoordinasi dengan pihak Lanal Maumere dan pengangan atas kasus tersebut ke mereka dengan menggunakan undang-undang Militer," Kata Ipdu Susanto, Jumat (3/11/2023).

Pantauan tvOnenews.com usia laporan ditolak, kedua korban bersama keluarga langsung diarahkan ke kantor Detasemen Polisi Militer Lanal Maumere untuk dimintai keterangan atas kasus penganiayaan yang dilakukan anggota TNI AL di atas kapal saat berlayar dari Surabaya menuju Labuan Bajo. (ofk/frd)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:00
01:02
01:01
05:31
05:44
01:00
Viral