kematian Eks Bupati Jembrana masih misterius.
Sumber :
  • tim tvone - aris wiyanto

Kematian Eks Bupati Jembrana masih Misterius, Polisi Dalami Hasil Forensik Dokter dan Labfor

Kamis, 22 Agustus 2024 - 15:42 WIB

Denpasar, tvOnenews.com - Pihak kepolisian Polresta Denpasar, Bali, masih mendalami hasil pemeriksaan dari kedokteran forensik dan hasil laboratorium Forensik (Labfor) Polda Bali, terkait tewasnya mantan Bupati Jembrana, Bali, Ida Bagus Ardana (84) dan istrinya bernama A.A. A Sri Wulan Trisna (64).

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan mengatakan, penyidik Polresta Denpasar telah mengumpulkan dan mendalami hasil pemeriksaan kedokteran forensik dan hasil laboratorium forensik.

"Jadi nanti dari hasil tersebut akan dikaji lebih lanjut oleh tim penyidiknya untuk mendalami dan memastikan penyebab ditemukan kedua almarhum yang sudah meninggal dunia dan ini sedang didalami," kata Kombes Jansen, di Denpasar, Bali, Kamis (22/8).

Ia juga menyampaikan, usai pihak kepolisian Polresta Denpasar, mendalami hasil pemeriksaan forensik kedokteran dan juga hasil dari labfor nantinya akan diketahui penyebab tewasnya kedua korban.

"Masih didalami dan diproses dan nanti kalau sudah lengkap semua pasti akan diinformasikan. Nanti akan ada waktunya untuk diumumkan, penyebab kematiannya, apakah akibat karena apa dan seterusnya nanti akan diinformasikan. Sementara tahap melengkapi hasil dari kedokteran forensik dan hasil laporan forensik yang sudah ada dan hasil olah TKP juga sedang didalami lagi," ujarnya.

Seperti diketahui, peristiwa yang membuat geger yaitu ditemukan mayat pasangan lansia yang merupakan mantan Bupati Jembrana, Bali, Ida Bagus Ardana (84) dan istrinya bernama A.A. A Sri Wulan Trisna (64) masih dalam tahap penyelidikan penyebab kematiannya.

Kabid Humas Polda Bali Kombes Jansen Avitus Panjaitan membenarkan bahwa korban Ida Bagus Ardana merupakan mantan Bupati Jembrana, Bali, periode 1980-1990.

Berita Terkait :
1
2 3 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:43
04:41
05:26
03:59
01:39
01:02
Viral