- Humas Polresta Denpasar
Viral, Geng Motor 11 Anak di Bawah Umur di Bali Terlibat Pengeroyokan dan Curas
Denpasar, tvOnenews.com - Kepolisian Polsek Denpasar Barat menangkap 11 pelajar di bawah umur yang terlibat aksi pengeroyokan hingga pencurian dan kekerasan (Curas).
Para pelaku diketahui masih berstatus pelajar setelah aksi mereka viral di media sosial. Para pelaku bergerombol menggunakan sepeda motor dan melakukan pengeroyokan kepada dua korban berinisial IRF (22) dan SR (17).
Kapolsek Denpasar Barat Kompol Laksmi Trisnadewi mengatakan, terungkapnya aksi para pelaku berawal viral di media sosial, terkait perkelahian sekelompok orang di Jalan Resimuka Barat, di Kecamatan Denpasar Barat, Kota Denpasar, pada Minggu (20/10) dini hari sekitar pukul 03.30 WITA. Terlihat dalam video sekelompok orang dengan mengendarai sepeda motor mengejar dan melakukan pengeroyokan terhadap pengendara lain.
"Dan telah dilaporkan oleh dua orang korban berinisial IRF yang menjadi korban penganiayaan di Jalan Resimuka Barat dan korban berinisial SR yaitu korban penganiayaan di Jalan Kalimutu Denpasar Barat," kata Kompol Laksmi, Kamis (24/10).
Lewat laporan itu, kepolisian Polsek Denpasar Barat langsung melakukan penyelidikan dan mengecek di TKP kejadian dan berhasil mengamankan empat orang laki-laki dan dari keterangannya dilakukan pengembangan sehingga mengamankan tujuh orang lagi.
"Saat ini kami sudah mengamankan 11 pelaku dan masih dalam proses pemeriksaan mengingat pelaku anak di bawah umur," imbuhnya.
Sementara, kedua korban tidak kenal dengan pelaku, korban saat itu melintas dan tiba-tiba dianiaya oleh para pelaku, 11 pelaku merupakan anak-anak di bawah umur dan masih berstatus pelajar.
Selain itu, dari 11 pelaku ada empat pelaku yang diduga sebagai pelaku pengeroyokan disertai curas tersebut dan barang bukti sebuah tas selempang milik korban berwarna hitam berisi uang tunai satu juta rupiah dan vape merk hexohm warna ungu.
"Total pelaku ada 11 orang dan sudah kami amankan di Mapolsek Denpasar Barat untuk menjalani proses penyidikan. Keseluruhan pelaku yang terlibat merupakan anak di bawah umur, dan hampir seluruhnya masih berstatus sebagai pelajar," ujarnya.
Pihaknya mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan segera kepada pihak berwajib jika mengetahui adanya tindakan mencurigakan di sekitarnya.
"Kami akan terus berupaya keras untuk menangkap pelaku lain yang kemungkinan ikut terlibat dan menindak tegas segala bentuk kejahatan di daerah hukum Polsek Denpasar Barat," ujarnya. (awt/far)