Pawang event Sirkuit Mandalika, Raden Rara I. Wulandari.
Sumber :
  • viva

Kenalan sama Raden Rara Pawang Hujan di MotoGP Mandalika. Begini Ritualnya

Sabtu, 19 Maret 2022 - 12:43 WIB

Menanggapi itu, dalam video klarifikasi Rara yang diunggah akun Facebook Muh. Baihaqi, Raden Rara menjelaskan hujan memang sengaja diturunkan di hari pertama agar pembalap merasa nyaman.

"Supaya pembalap nyaman, itu diminta untuk sedikit gerimis. Jadi tadi pagi sudah turun hujan, terus tidak boleh hujan terlalu (deras) jadi gerimis," kata Rara, dikutip VIVA, Sabtu (19/3).

Menurut Rara, kondisi Sirkuit Mandalika cukup panas sehingga pembalap ingin dihadirkan cuaca yang sejuk dan nyaman.

"Karena kita yang di Indonesia biasa dengan tropis. Tetapi yang pembalap pinginnya suam-suam kuku," ujarnya.

Dalam video tersebut, Rara menunjukkan lokasi ritual pawang hujan. Ada dua tanah yang digali membentuk lingkaran. Satu tanah berisi sesajen dan air untuk menahan hujan. Tanah lainnya juga digali berbentuk lingkaran dan dilepas beberapa balok es batu. Itu disebut tempat ritual khusus memanggil hujan.

"Kalau panggil panas beda. Kalau panggil hujan di sini harus ada es batu. Ini (tanah) dibikin kolam, ada airnya dan ada sesajen," katanya. "Es batu naruh lama di sini enggak cair-cair," ujarnya. Sebelum ritual digelar, Rara bersama timnya berdoa sesuai keyakinan masing-masing. "Ini semacam tempat doa. Tim Rara kan muslim jadi membaca Al-Ikhlas dulu." 

Dia mengatakan, hari pertama sebenarnya berpotensi hujan cukup besar dan lama. Namun telah dialihkan ke selatan. Sehingga masuk siang hingga sore hari, tidak ada hujan di Mandalika.

Berita Terkait :
1
2
3 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:27
01:11
11:12
01:42
08:26
02:22
Viral