Tangerang, Banten - Garis polisi terpasang pasca aksi perampokan dengan senjata api (senpi) yang menyasar toko emas di Lantai 1 ITC BSD, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten. 

Kendati adanya garis polisi tersebut, lokasi perampokan tersebut masih dijaga oleh sejumlah karyawannya. 

Nisa selaku karyawan toko emas itu menceritakan detik-detik aksi perampokan dengan senjata api tersebut. 

Awal mula pelaku datang dari Lantai 2 pusat perbelanjaan tersebut dengan menggunakan tangga eskalator. Menurutnya pelaku merupakan seorang pria dewasa yang melangsungkan aksinya seorang diri. 

"Orangnya datang turun dari eskalator. Terus ke sini (toko emas-red) langsung nembak (ke arah toko). Pelaku enggak ngomong apa-apa, satu kali tembakan," katanya saat ditemui di lokasi, Serpong, Kota Tangsel, Banten, Sabtu (17/9/2022).

Nisa mengungkapkan pelaku meletuskan satu kali tembakan ke arah toko tersebut yang sedang ramai aktivitas jua beli. Tak lama setelah meletuskan senpinya, pelaku kemudian menghampiri sebuah etasale tempat sejumlah emas dipajang. 

"Langsung pukul kaca etalase, langsung ambil (emas) sambil todong pistol," ungkapnya. 

Lantas pelaku dengan cepat menggasak sejumlah emas yang ada di dalam etalase tersebut sembari menodongkan senjata api yang dibawanya itu. 

Hingga saat ini pun pihaknya mengaku masih menghitung jumlah kerugian akibat sejumlah emas yang dibawa lari oleh pelaku. 

"Yang diambil kalung. Aku langsung panik diem diri saja jadinya, Kerugian masih dihitung," katanya.

Kronologi

Sebelumnya diberitakan, aksi perampokan menggunakan senjata tajam berlangsung pada toko emas yang terletak di Gedung ITC BSD, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten. 

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan menyebut aksi perampokan menggunakan senjata api itu terjadi pada Jumat (16/9/2022).

"Pada hari Jumat (16/9/2022) sekitar pukul 11.47 WIB datang seorang laki-laki (pelaku) yang tidak dikenal melalui Pintu Lobby Utara.1 Gedung ITC," ungkap Zulpan kepada awak media, Jakarta, Jumat (16/9/2022).

Zulpan menjelaskan usai datang ke lokasi, pelaku langsung menghampiri sebuah toko penjual emas tersebut. Lantas pelaku langsung mengeluarkan senjata api yang dibawanya dan menembakannya ke arah toko penjual emas tersebut. 

"Pelaku langsung menembakan (meletuskan-red) senjata api sebanyak satu kali ke dalam toko. Kemudian pelaku memecahkan etalase kaca," ucapnya. 

Melihat para penjaga toko yang ketakutan, pelaku pun langsung beraksi dengan mengambil sejumlah emas yang ada di dalam etalase tersebut. 

Aksinya tersebut tuuut serta dilakukan sembari menodongkan senpi ke arah sejumlah petugas toko emas tersebut. 

"Setelah itu pelaku langsung mengambil emas yang berada di dalam etalase dengan menggunakan tangan kiri (sambil pelaku menodongkan senpi kepada orang yang ada disekitar TKP-red)," ungkapnya. 

Adapun hingga saat ini pihak kepolisian mengaku sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku perampokan toko emas di ITC BSD itu. 

"Setelah itu pelaku melarikan diri melalui pintu Lobby 1 Utara sambil membawa beberapa perhiasan emas dan dikejar oleh saksi hingga Lobby Utara 2 tetap pelaku tidak dapat terkejar (tertangkap-red)," pungkasnya. (raa/mut)