Tumpukan sampah di lereng jurang Kali Cipakancilan Jalan M. A Salmun Kelurahan Cibogor, Kota Bogor..
Sumber :
  • Eko Hadi

Viral Tumpukan Sampah Rawan Longsor dan Ancam Sumbat Kali Cipakancilan di Cibogor Kota Bogor

Jumat, 24 November 2023 - 13:00 WIB

Bogor, tvOnenews.com - Tumpukan sampah ditemukan di pinggir Kali Cipakancilan, Kelurahan Cibogor, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Sampah menumpuk di sebuah lereng di bawah jembatan Jalan M.A Salmun Kecamatan Bogor Tengah.

Berdasarkan pantauan tvOnenews.com, sampah itu menumpuk pada bagian dasar jurang yang ketinggiannya mencapai kurang lebih 30 meter. Tepat di bawahnya terdapat aliran Kali Cipakancilan yang airnya masih mengalir.

Selain sampah organik juga tampak kayu seperti bekas kotak kemasan sayuran atau buah-buahan. Bahkan ada juga sampah plastik meski tidak sebanyak sampah organik yang menumpuk.

Saat dikonfirmasi Kabid Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor, Asep Faisal Rahman baru akan merencanakan untuk berkoordinasi dan berkonsolidasi dengan pihak terkait untuk menangani tumpukan sampah itu.

“Karena memang itu diperlukan beberapa instansi yang sama sama menangani salah satunya kewilayahan sendiri, kemudian PUPR dan tidak menutup kemungkinan kita akan meminta bantuan kepada BPBD juga terkait dengan kondisi kontur yang juga memang curam,” kata Asep, Kamis (23/11/23).

Menurut Asep, yang paling dikhawatirkan adalah apabila sampah itu jatuh ke sungai sehingga terbawa dan menciptakan sumbatan-sumbatan.

Prioritas saat ini adalah bagaimana mengangkat sampah itu lalu akan memperkuat kontrol di sana agar pedagang dan juga masyarakat tidak lagi membuang sampah di sana.

“Kalau estimasi itu sekitar 500 kilogram ya, atau setengah ton ya. Tapi kan posisinya itu kita tidak bisa prediksi kedalaman sampahnya berapa,” imbuhnya.

Asep mengakui memang sampah di luar kendalinya yang terkait kebiasaan membuang sampah yang salah.

Jadi terkait dengan pengawasan pihaknya tidak bisa sendiri sehingga membutuhkan kerjasama dengan pihak kelurahan dengan menggunakan metode-metode yang disepakati, agar tidak ada masyarakat atau pedagang yang membuang sampah disitu.

“Kalau untuk para pedagang kami tidak menyediakan sampah khusus, seyogianya mereka mengemas sampah yang mereka hasilkan dan itu seharusnya dibawa ke TPS yang ada di sekitar (jalan) Dewi Sartika dan Mayor Oking,” kata Asep.(eh/rfi)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
04:33
06:26
01:11
02:39
02:22
02:22
Viral