Bandung, tvOnenews.com - DPD PKS Kabupaten Cianjur akan memperkarakan pihak yang mencatut kader PKS Cianjur memberikan dukungan kepada pasangan Prabowo-Gibran ke ranah hukum. PKS menilai hal tersebut adalah upaya untuk menggiring opini publik. 

Ketua DPD PKS Kabupaten Cianjur, Dadan Surya Negara menegaskan PKS Cianjur akan memperkarakan secara hukum terhadap pemilik acara yang mencatut kader PKS memberikan dukungan terhadap pasangan calon presiden (Capres) nomor urut 02.

Dadan menilai acara deklarasi tersebut adalah upaya untuk menggiring opini publik.

"Kita sedang investigasi siapa yang mengadakan acara itu dan kita sudah dapatkan yang menyewa tempat dan siapa yang mengundang. Dan kalau ini bisa dimasukkan ke ranah hukum, kita akan sampaikan ke tim hukum kita, karena ini adalah penggiringan opini terhadap masyarakat untuk menggiring memilih pasangan calon nomor 02" kata Dadan Surya Nagara kepada tvOnenews.com usai ditemui di DPW PKS Jawa Barat. Kamis (07/12/2023). 

Lebih lanjut Dadan menduga bahwa acara tersebut mencatut sosok Asep Maulana, seolah-olah telah memebrikan dukungan kepada Capres-Cawapres Prabowo-Gibran. 

"Asep Maulan dan itupun tidak wawancara oleh wartawan segala macam, hanya ditanya nama saja dan selesai tidak ada pertanyaan apapun, jadi kalo misalkan ada statment dimedia bahwa asep maulan kader PKS itu tidak pernah diwawancara," tuturnya. 

Dadan memastikan saat ini kader dan simpatisan PKS di Kabupaten Cianjur dipastikan tetap solid mendukung Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (Amin) sebagai Capres-Cawapres. 

"PKS Cianjur tetap solid tidak ada perubahan apapun baik itu kader maupun simpatisanya mendukung Paslon nomor 01"jelasnya.

(ila/ fis)