Timses.
Sumber :
  • Tim tvOne/Azizi Erfan

Bikin Gelang Kepala, Gagal Antar Caleg Raih Kursi, Timses Diduga Depresi hingga Serangan Fajar Ditarik Lagi

Senin, 19 Februari 2024 - 06:07 WIB

Cirebon, tvOnenews.com - Dua orang timses salah satu caleg depresi usai gagal mengantarkan caleg jagoannya meraih suara. Padahal, caleg dimaksud digadang-gadang meraih suara tinggi untuk duduk di kursi legislatif tingkat kabupaten.

Merasa gagal mengantarkan jagoannya duduk di kursi legislatif tingkat kabupaten, keduanya sengaja datang ke padepokan Al-Busthomi atau yang lebih dikenal padepokan Anti Galau.

Tekanan kepercayaan yang dibayar dengan kegagalan, membuat rasa putus asa menyelimutinya. Keduanya mengaku telah berjuang maksimal untuk memenangkan calon dewan yang didukungnya. Adapun bentuk upaya yang dilakukan, diantaranya gencar sosialisasi ke masyarakat hingga membagikan sembako serta uang tunai. 

Bahkan, satu diantaranya sampai nekat mengambil kembali amplop berisi uang yang telah ia bagikan saat menjelang pencoblosan di dapil 7 kabupaten Cirebon. Pasalnya, tebaran uang yang identik dengan serangan fajar itu justru berbanding terbalik dengan torehan suara yang didapat caleg bersangkutan.

"Dimintain lagi tuh, orangnya pada gak bener. Saya yang dimarahin sama Calegnya, bilangnya iya iya iya, ternyata bohongin. Saya dimarahin sama caleg sampai lari lari ke mana-mana" ucap salah satu timses caleg, Ibrohim, Sabtu (17/2/2024) malam.

Karena kena semprot sampai dicari-cari keberadaannya oleh caleg dimaksud, ia meminta kembali amplop serangan fajar yang disebar ke masyarakat dan hanya sedikit yang ia dapat tarik balik. Lantaran, masyarakat berdalih isi uang dalam amplop yang diterima masing-masing sudah digunakan yang sifatnya hanya menerima alias tidak meminta.

"Ya gagal ya, orang saya juga dapetnya 180, janjinya 1.000 (suara). Nih sisanya ini tinggal, sisanya siapa yang tanggung jawab. Ya dimintain lagi lah, gimana tanggung jawabnya," katanya. 

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:08
06:10
01:41
03:04
02:15
03:41
Viral