- tvOnenews - Taufiq Hidayah
Sadis! Anak Korban Perampokan Dan Pembunuhan Di Garut Berhasil Selamat Setelah Berpura-pura Mati Disamping Jasad Ibunya
tvOnenews.com - Perampokan dan pembunuhan di Garut, Jawa Barat, mulai terkuak. Pelakunya ternyata orang dekat yaitu keponakan korban. Kasus ini terbongkar setelah Olga Risnawati (14) anak dari Neneng Hastisah (53) berhasil selamat dari maut dengan berpura-pura mati di samping jasad ibunya.
Aksi perampokan yang terjadi di Garut, Jawa Barat, ternyata dilakukan oleh keponakan korban berinisial O. Kasus itu terbongkar setelah Olga merangkak sambil merasakan sakit, demi bisa sampai ke rumah kerabatnya yang tak jauh dari TKP pembunuhan ibunya.
Perampokan dan pembunuhan sadis terjadi di Kampung Leuwi Letak, Desa Cipangramatan, Kecamatan Cikajang Garut, Jawa Barat. Olga sampai di rumah Ening kemudian meminta bantuan agar kerabatnya itu membukakan pintu supaya dia bisa selamat dari maut.
"Anak korban pukul pintu sama kaca rumah, bi Ening tolong saya buruan buka pintu, terus saya tanya siapa itu, lalu yang pukul pintu jawab saya Olga. Kemudian saya buka dan menyuruh masuk Olga," kata Ening, kerabat korban, Jumat (10/5/2024).
Kisah ketir yang tak mungkin bisa dilupakan Olga itu terjadi pada Kamis (9/5/2024) malam. Pelaku O terlebih dahulu bertamu, bahkan disuguhi minum dan makanan oleh ibunya. Namun siapa sangka, demi sebuah motor, saudaranya itu nekat menghabisi nyawa bibinya di kamar mandi. Olga menceritakan malam kelam yang menimpa dirinya dan ibunya, dimana Neneng Hastisah dikabarkan telah terbunuh oleh pelaku.
Kabar tewasnya Neneng diceritakan oleh Olga kepada Ening, dimana Olga berhasil selamat dengan cara berpura-pura mati di samping jasad ibunya. Jika hal itu tak dilakukan Olga, mungkin dirinya juga tak akan selamat dari maut.
"Mamah dibunuh sama si pelaku kata Olga, terus Olga meluk saya, spontan saya langsung tarik ke dalam dan saya kunci pintu karena saya juga takut pelaku datang ke rumah saya. Ya ceritain pura-pura mati atau pura-pura pingsan, pas lagi nahan nafas pura-pura pingsan si pelaku terus mukulin Olga gitu katanya," tambah Ening.
Ening bahkan harus menyuruh Olga agar tak bersuara selama berada di dalam rumah, pasalnya, Ening yang juga takut pelaku berinisial O itu mencari anak yang berhasil selamat ke rumahnya.
"saya peluk Olga agar tak bersuara, takutnya pelaku mencari lagi anak yang selamat. Dari situ suami saya hubungi pak RT, terus pak RT ngabari ke Desa," jelasnya.
Saat ini Olga Risnawati berada di Puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan, polisi juga menjaga saksi kunci pembunuhan dan perampokan yang masih hidup tersebut. Tak bisa sembarang keluarga yang masuk ke ruang perawatan, karena kondisi korban masih dalam keadaan tak sadarkan diri, akibat mengalami banyak luka benda tumpul dikepala dan wajah.
Jasad Neneng Hestisah kini telah dievakuasi ke RSUD dr Slamet Garut untuk proses autopsi, sementara polisi masih memburu pelaku yang membawa kabur motor korban.(thh/chm)