Mentan Sahrul Yasin Limpo Bersama Bupati Bandung Dadang Supriatna melakukan penanaman pohon kopi di Pasirjambu, Bandung, Jabar..
Sumber :
  • tim tvOne - Suhendar

Citarasa dan Aromanya Khas, Kopi Kabupaten Bandung Tetap Diperhitungkan Dunia

Senin, 31 Januari 2022 - 10:17 WIB

Beberapa jenis kopi specialty Indonesia sudah memiliki brand di pasar dunia karena faktor geografis dan lingkungan yang spesifik seperti Java Preanger Coffee, Toraja Coffee, Kalosi Coffee, Gayo Coffee, Mandailing Coffee, Lintong Coffee, Bali Kintamani Coffee, Flores Bajawa Coffee, Baliem Coffee dan lain-lain. Pasar kopi specialty saat ini sedang tumbuh di negara-negara konsumen utama (Amerika Serikat, Uni Eropa dan Jepang).

“Pada tahun 2020, Indonesia menjadi negara penghasil kopi peringkat keempat setelah Brazil (4,14 juta ton), Vietnam (1,74 juta ton), Columbia (858 ribu ton) dengan produksi 762.380 ton peringkat ke empat. Selama 10 tahun terakhir (2012-2021) volume ekspor kopi mengalami kenaikan dengan laju pertumbuhan rata-rata 4,77% per tahun. Rata-rata laju pertumbuhan volume impor kopi 10 tahun terakhir 49,48% (Badan Pusat Statistik (BPS), angka sementara (ASEM) 2021),” papar Syahrul.

Berdasarkan data statistik perkebunan ASEM tahun 2021, Luas areal kopi nasional  mencapai luasan 1,26 juta ha yang terdiri dari luas kopi Perkebunan Rakyat (PR) seluas 1,24 juta ha, atau 98,13% dan Perkebunan Besar (PB) seluas 0,02 juta ha atau 1,87%.

Sementara itu, PT Geo Dipa Energi (Persero) berkomitmen terus dalam mendukung program pemerintah dalam meningkatkan ekspor komoditas kopi Indonesia kedepan.

Melalui kegiatan Gerakan Tanam Kopi Indonesia (GERTAKI), yang dilakukan menteri pertanian di Desa Sugihmukti, GeoDipa bersama PERHUTANI memberikan akses dan fasilitas terhadap pengelolaan kegiatan pengembangan kopi di sekitar wilayah kerja GeoDipa Unit Patuha.

Plt. Direktur Utama GeoDipa, Riki Firmandha Ibrahim, mengatakan bahwa GeoDipa sebagai SMV Kementerian Keuangan memiliki misi mendukung UMKM kelak untuk memperkuat perekonomian, khususnya bagi petani kopi di daerah dimana GeoDipa beroperasi.

“Oleh karena itu, kami mendukung penuh GERTAKI karena gerakan ini akan meningkatan kesejahteraan petani kopi di Jawa Barat secara khusus, dan di Indonesia pada umumnya,” ucapnya. (Suhendar/ito)

Berita Terkait :
1
2
Tampilkan Semua
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:02
03:01
02:57
02:35
05:18
01:38
Viral