Pria Paruh Baya Serang Kakak berserta Istrinya Menggunakan Senjata Diduga Pistol dan Sajam di Tasikmalaya

Tasikmalaya, tvOnenews.com - Insiden kekerasan dalam keluarga terjadi di Jalan Cisinga, Kampung Barak, Desa Pakemitan Kidul, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, pada Minggu (12/01/2025) sekitar pukul 18.30 WIB kemarin.

Seorang pria bernama Cucu Setiawan (42), menyerang kakaknya, Endang Abdurahman (52), beserta istri kakaknya, Hj. Rina, menggunakan senjata tajam dan benda yang diduga pistol.  

Kasi Humas Polres Tasikmalaya Kota, Iptu Jajang Kurniawan membenarkan insiden tersebut. Pelaku yang merupakan adik korban kini telah diamankan oleh Polsek Ciawi.

“Pelaku mendatangi rumah kakaknya dalam kondisi mabuk, melakukan penganiayaan, serta merusak sejumlah barang,” ujar Ipda Jajang, Senin (13/01/2025) siang.  

Aksi kekerasan bermula ketika pelaku menghentikan anak korban, Diki Darmawan (28), di sekitar pangkalan ojek dan memaksa meminjam mobil Toyota Land Cruiser milik korban. Pelaku membawa mobil tersebut secara ugal-ugalan hingga akhirnya tiba di rumah korban dan menabrakkan kendaraan ke pintu sliding door garasi.  

Setibanya di lokasi, pelaku memanggil korban sambil melepaskan tiga kali tembakan ke dalam garasi menggunakan senjata yang diduga pistol. Pelaku kemudian masuk ke ruang keluarga dan terlibat pertengkaran dengan kakaknya serta istri kakaknya.

Dalam kondisi mabuk, pelaku melakukan penganiayaan terhadap Hj. Rina dan Endang. Ia juga sempat menodongkan senjata ke kepala Hj. Rina, tetapi korban berhasil menyelamatkan diri ke dalam kamar.  

“Pelaku terlihat membawa senjata tajam jenis golok dan benda menyerupai pistol. Selain itu, ia mengancam keluarga korban, termasuk dua anak korban yang berada di rumah saat kejadian,” ungkap Iptu Jajang.  

Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) oleh Tim Inafis Polres Tasikmalaya Kota ditemukan dua selongsong proyektil peluru, kemudian terdapat kerusakan pada kendaraan roda empat, termasuk kaca mobil Mini Cooper yang pecah. Kerusakan pada sepeda motor dan perabot rumah tangga serta luka pada tangan dan leher belakang korban Endang.  

“Pelaku telah kami amankan dan proses penyelidikan terus berlanjut. Kami juga memastikan keamanan keluarga korban,” tambah Ipda Jajang.  

Situasi di rumah korban pascakejadian terlihat berantakan. Garasi rusak akibat tabrakan, kaca pecah, dan sejumlah barang rumah tangga hancur. Polisi memastikan tindakan cepat untuk menangani kasus ini dan memberikan perlindungan kepada korban.  

(dai/ fis)