- Opih Riharjo
Peringati Kartini, Puluhan Guru Berkebaya di Indramayu Bagikan Takjil dan Sembako
Indramayu, Jawa Barat - Berbagai cara dilakukan untuk memperingati hari Kartini yang jatuh pada hari ini. Puluhan guru di Indramayu, Jawa Barat, dengan mengenakan baju kebaya ala Kartini membagikan takjil dan sembako, sebagai hadiah bagi ibu–ibu yang melintas di jalan pada saat ngabuburit.
Berbeda dengan hari-hari biasanya, puluhan guru di kabupaten Indramayu, Jawa Barat, mengenakan pakaian adat kebaya, pakaian kebaya ini sengaja dikenakan oleh guru wanita di SMAN 1 Terisi Indramayu, untuk memperingati Hari Kartini yang jatuh pada hari ini 21 april 2022.
Tak hanya itu, puluhan guru wanita juga memberikan hadiah berupa takjil, Sembako dan coklat bagi pengguna jalan khususnya ibu-ibu.
Kegiatan yang digagas oleh SMAN 1 Terisi Indramayu ini sengaja digelar unik, untuk mempringati Hari Kartini. Puluhan guru wanita dikerahkan ke jalan untuk membagikan sembako kepada ibu-ibu yang melintas di depan sekolah pada saat ngabuburit menunggu berbuka puasa.
"Alhamdulillah di Hari Kartini yang bertepatan dengan bulan Ramadhan, kami guru-guru SMAN 1 Terisi ingin sedikit berbagi dengan sesama, kami dari sekolah menyiapkan 600 bungkus sembako, dan 100 bungkus takjil serta 100 coklat" ujar Cahyudin Kepala sekolah SMAN 1 Terisi kepada tvOneNews.com, Kamis (21/4)2022).
Pemandangan yang tidak biasa ini, menarik perhatian para pengguna jalan. Bagi guru wanita, mengenakan kebaya merupakan kebanggaan bagi perjuangan Kartini.
"Mudah-mudahan dengan kegiatan pembagian sembako dan takjil di Hari Kartini ini dapat memupuk jiwa sosial para tenaga pengajar SMAN 1 Terisi, tentunya dapat memotivasi siswa didik kami untuk ikut serta peduli terhadap sesama," lanjut Cahyudin.
Tenanga pengajar SMAN 1 Terisi berharap agar mampu menjadi sosok Kartini di era globalisasi. Mereka berharap dapat meneruskan perjuangan Kartini untuk mengangkat derajat kaum wanita.
"Diharapkan para ibu-ibu guru SMAN 1 Terisi menjadi sosok Kartini di era globalisasi. Mereka berharap dapat meneruskan perjuangan Kartini untuk mengangkat derajat kaum wanita," tandas Cahyudin. (oro/act)