Polisi ungkap kasus video injak Al-Quran di Sukabumi.
Sumber :
  • Tim tvOne/Rizki Agustana

Polisi Tangkap Pasangan Suami Istri Pembuat Video Injak Al-Qur'an

Kamis, 5 Mei 2022 - 21:39 WIB

Sukabumi,  Jawa Barat - Pasangan Suami istri yakni CER (25) dengan sang istri berinisial SL (24), ditangkap jajaran Polres Sukabumi Kota, di wilayah Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, setelah viralnya video seorang pria yang menginjak Alquran dan menantang umat Islam, pada Kamis (5/5/2022) sekitar pukul 10.00 WIB.

Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sy Zainal Abidin mengatakan, SI sang isteri mengunggah video tersebut karena kesal kepada sang suami yang sering meninggalkan dirinya tanpa ada kabar.

"Sering meninggalkan istrinya dalam kurun waktu yang cukup lama sampai berbulan-bulan tanpa ada alasan jelas. Si isteri berinisial SL kemudian merasa kesal atas tindakan tersebut," katanya.

Lanjut kata Zainal, kedua tersangka beragama Islam dan ketika ada masalah dalam rumah tangganya upaya penyelesaian mereka dilakukan dengan cara islami, termasuk pengambilan sumpah dibawah Alquran. Kemudian.

"Mereka menyelesaikan masalah (rumah tangga) tersebut dengan pengambilan sumpah di bawah Alquran terhadap suaminya, namun perilaku suaminya selalu berulang," tuturnya.

Menurut keterangan saksi video menginjak Alquran tersebut dilakukan oleh CER pada 2020 dan direkam melalui salah satu handphone miliknya kemudian menjadi bahan ancaman SL kepada CER untuk tidak mengulang perbuatannya. 

"Karena perilaku suami selalu berulang, maka kemudian atas keinginan istri, pada tahun 2020 sang istri meminta sang suami membuat video sebagaimana yang beredar viral kemarin. Setelah dibuat, video tersebut disimpan sang istri di handphonenya," Katanya.

Sang istri mengaku bahwa dia memiliki akses media sosial akun suaminya, lanjutnya, sehingga kemudian kapan saja si istri bisa mengunggah video tersebut untuk dijadikan ancaman.

Sementara video tersebut kemudian diunggah oleh SL setelah terjadi pertengkaran dengan CER ketika keduanya tengah berlibur di wilayah Palabuhanratu Sukabumi, Rabu (4/5/022) kemarin.

"Yang mengunggah isterinya. Beberapa saat kemudian karena menerima feedback yang banyak, mereka ketakutan sendiri, sehingga tak lama video tersebut dihapus di akun medsos sang suami," ucapnya.

Adapun motif tindak pidana ini diawali motif pribadi yakni permasalahan rumah tangga dan tidak ada niatan untuk menyinggung SARA, Dan barang bukti yang diamankan kepolisian satu unit handphone android bermerek oppo yang berisi 2 buah sim card dan tercantum akun email sang suami.

"Untuk unsur pidana sebagaimana diatur dalam pasal 28 ayat (2) juncto pasal 45A ayat (2) UU RI no 19 tahun 2016 tentang perubahan atas undang-undang nomor 11 tahun 2008 tentang informasi dan transaksi elektronik (ITE) dengan ancaman hukuman 6 tahun penjara. Dan mereka juga disangkakan pasal 156A KUHP tentang penodaan terhadap suatu agama yang dianut di Indonesia dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara," jelasnya. (raa/mii)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:58
01:28
01:07
00:53
03:16
43:11
Viral