Sumber :
- Lutfi Setia Rafsanjani
Tim SAR Kerahkan Anjing Pelacak Cari Wisatawan yang Hanyut di Kawasan Wisata Citengah
Minggu, 8 Mei 2022 - 01:43 WIB
Kabupaten Sumedang, Jawa Barat - Hari ke 4 pencarian wisatawan yang hanyut terseret arus sungai di kawasan Wisata Citengah, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, belum juga membuahkan hasil, Sabtu (7/5/22).
Korban diketahui bernama Aira (13) asal Kabupaten Indramayu yang hilang terseret arus sungai, di kawasan Wisata Citengah pada, Rabu (04/05/22) lalu. Selain melibatkan tim SAR gabungan, pencarian juga diikuti keluarga korban serta 2 anjing pelacak K-9 milik Polda Jawa Barat.
Sekda yang juga menjabat sebagai Kepala BPBD Kabupaten Sumedang, Herman Suryatman mengatakan, memasuki hari ke 4 proses pencarian dilakukan oleh tim gabungan dengan dibagi menjadi delapan tim. Mulai dari penyisiran dan pengarungan serta menyiagakan satu tim di muara Sungai Citengah, untuk memonitoring bila debit air kembali naik.
"Pencarian kita lakukan dari pagi pukul 08.00 dengan menerjunkan 155 orang personil gabungan dari, TNI, Polri, BPBD, Basarnas dan relawan ikut serta melakukan pencarian korban," kata Herman.
Herman menuturkan, pencarian korban saat ini diperluas dari yang awalnya hanya 5 sektor kini menjadi delapan sektor. Meski demikian, pencarian hingga hari ke 4 belum membuahkan hasil, pencarian pun saat ini dihentikan karena situasi cuaca yang tidak memungkinkan. Pencarian pun akan dilakukan esok hari, mudah-mudahan korban secepatnya bisa ditemukan.
"Ada delapan sektor pencarian yang 7 itu fokus di penyisiran pengarungan, pemantauan dan yang 1 safety officer yang melakukan pengendalian pemantauan di posko disini. Kemudian ada juga 1 tim khusus kurang lebih 16 orang dari BPBD dan Basarnas dan komponen lainnya melakukan assesment ke hulu sungai Citengah," tuturyna.
Sementara itu salah satu keluarga korban yang ikut dalam pencarian, Hendro mengatakan, hingga kemarin sampai malam belum ada tanda-tanda korban ditemukan. Namun upaya pencarian terus dilakukan dengan harapan ada keajaiban korban segera ditemukan dalam keadaan selamat.
"Dari kemarin sampai malam gak ada. Jadi sekarang pihak keluarga turun untuk memastikan lagi dengan harapan cepat ditemukan," kata Hendro. (LSR/ade)